Sarjono SH : Kades Harus Kreatif, Jangan Sia-siakan Program Tora

    SAMPIT – Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Timur, Sarjono SH, meminta agar seluruh kepala desa untuk lebih jeli melihat peluang bagi kesejahteraan masyarakatnya melalui program Tanah Objek Reformasi Agraria (Tora) .

    Bahkan dia menekankan, supaya setiap desa bisa maju dan berkembang secara pesat, agar mampu bersaing, dan tidak lagi masuk dalam kategori tertinggal yakni dengan cara meningkatkan pembangunan.

    “Disini kita menilai, kepala desa di Kotim ini masih belum optimal, contohnya dalam program Tora yang dicanangkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, masih saja ada desa yang tidak mendata dan mengajukan ini sangat kita sayangkan,” ujarnya, Kamis (5/4/2018).

    Legislator Partai Golkar ini juga menyebutkan, status kawasan hutan dan sebagainya selama ini menjadi penghambat untuk membuka akses pengembangan pemukiman penduduk serta mata penceharian di masyarakat.

    “Kalau tidak kreatif dan bijak dari sekarang, jadi jangan salahkan apabila di desa kita sendiri masih ada kawasan hutan, program Tora ini fungsinya untuk membebaskan dari status itu, nah ini kesempatan agar peluang kerja semakin tinggi, dan kita bisa memanfaatkan lahan yang sebelumnya terjerat status kawasan,” timpalnya.

    Sarjono meminta kepada dinas terkait, khususnya DPMPD Kotim agar memberikan pemahaman kepada setiap desa yang masih belum mendata dan mengajukan kepada tingkat Kecamatan menyakut Program Tora dari kementrian RI ini.

    “Harus Dinas Terkait mesti kembali memberikan penyuluhan, siapa tau masih ada yang kurang faham atau mengabaikan Tora ini,” tutupnya.

    (drm/beritasampit.co.id)