Awal Mei, Atlet Taekwondo Katingan Ikuti Event Tingkat Internasional di Bandung

    KASONGAN – Pelatih Utama Taekwondo Layla Romadhoni mengatakan, guna mematangkan fisik, mental, dan jam terbang para atlet andalannya, dalam waktu dekat pihaknya bakal mengikuti event tingkat internasional di Bandung, Jawa Barat. Hal itu menjadi satu dari tiga agenda turnamen yang bakal diikuti ke depannya.

    “Awal bulan Mei ini kita akan mengikuti event Bandung Open sekaligus try out pertama, kalau tidak salah juga diikuti atlet Taekwondo tingkat internasional. Rencana masih ada dua try out lagi yang akan kami ikuti ke depan, tujuannya untuk mengukur kekuatan, menambah jam terbang, dan mengukir prestasi,” jelasnya, saat ditemui di kantor KONI setempat, Kamis (26/4/2018).

    Menurutnya, sejauh ini pihaknya sedang mempersiapkan pemusatan latihan daerah (Pelatda) di Kasongan, khususnya untuk atlet kelas pelajar mandiri dan mahasiswa mandiri.

    Lanjutnya, pada kesempatan uji tanding tersebut, pihaknya bakal memboyong 10 atlet andalan yang akan berkompetisi di kelas lomba Poomsae baik singel putri, putra, dan berpasangan. Kemudian kelas kyorugi yang diikuti 46 kilogram putri, 49 kilogram putra, dan 63 kilogram putra.

    “Para atlet inilah yang saat ini kita persiapkan untuk prestasi jangka panjang menuju Porprov bahkan Prapon mendatang. Untuk Porprov sendiri akan mempertandingkan 13 kelas putra, 13 kelas putri, dan satu kelas campuran,” tuturnya.

    Jika melihat prestasi Taekwondo di ajang yang sama sejak tahun 2010, maka tren raihan emas mengalami peningkatan. Yaitu tahun 2010 sebanyak tujuh emas dan melonjak menjadi sembilan emas dari 17 kelas di tahun 2014.

    “Pada Gubernur Cup kemarin kita juga juara umum dengan raihan medali sebanyak 22 emas. Kekuatan Taekwondo kita cukup bagus, apalagi sejak beberapa tahun terakhir cukup banyak binaan kita yang tersebar di sejumlah kabupaten se Kalteng. Mereka di sana juga melakukan pembinaan dengan membuka klub Taekwondo, jadi dari tahun ke tahun kekuatan Taekwondo sudah cukup merata,” pungkasnya.

    (ar/beritasampit.co.id)