Anjungan Kalteng di TMII, Memerlukan Pembenahan dan Perbaikan

    PALANGKA RAYA – Komisi C DPRD Kalteng, melaksanakan kunjungan kerja dalam menjalankan pengawasan, budgeting, dan legislasi.

    Kali ini melakukan peninjauan secara langsung ke anjungan Kalteng yang ada di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta. Kamis (19/7/2018).

    Selain meninjau beberapa ruangan dan item yang ada, pihaknya juga menggelar pertemuan bersama dengan para aparatur dianjungan tersebut.

    Wakil Ketua Komisi C Reza Fahrony, pihaknya memang pernah beberapa kali melaksanakan kunjungan ke sarana tersebut.

    Menurutnya, ia memahami bahwa anjungan merupakan pintu gerbang dari gambaran provinsi Kalteng, di mata masyarakat dari seluruh Indonesia.

    “Ini menandakan betapa pentingnya, kita mesti meningkatkan dan memelihara sarana ini, memang anjungan itu jelas memerlukan pembenahan,”ungkap Koordinator Tim Komisi C, Reza Fahroni kepada beritasampit.co.id, Jum’at (20/7/2018).

    Ditambahkannya beberapa waktu lalu, memang ada usulan yang masuk pada APBD 2018 dari dinas pariwisata. Sayangnya tidak berhasil direalisasikan karena adanya keinginan Pemprov, yang menginginkan masterplan yang maksimal. Bahkan ada keinginan untuk penataan dan perbaikan secara keseluruhan.

    “Memang kalau ada permintaan rehab, berarti ada yang mesti diperbaiki,”ucap wakil rakyat dari Dapil IV, yang meliputi Barsel, Barut, Bartim, dan Murung Raya itu.

    Apalagi, pihaknya kedepan akan segera membahas APBD Perubahan, dalam upaya memaksimalkan pembangunan.

    Selain itu Reza juga mengharapkan agar anjungan itu, memiliki akses data berbasis digital modern. Melalui sarana itu para pengunjung yang datang, bisa menerima informais yang lengkap terkait Kalteng.

    Dirinya mencontohkan misalnya saja sistem komputerisasi, yang bisa diakses hanya dengan penggunaan touch screen.

    Tentunya yang menyediakan segala macam informasi wisata, kebudayaan dan lainnya terkait wilayah tersebut.

    Selain itu dirinya juga mengapresiasi adanya usulan, terkait sarana transportasi berupa kendaraan dinas.

    “ini juga harus menjadi perhatian. Ironis kalau setiap harinya para pegawainya mengandalkan transportasi online, untuk berangkat kerja. Saya kira usulan kendaraan dinas itu sangat penting dalam menunjang kinerja,” pungkasnya.

    Koordinator tim Reza Fahrony yang diikuti oleh jajaran dewan lainnya, bertemu dengan pihak dari anjungan Kalteng. Para legislator yang ikut serta seperti Duwel Rawing, Suwarno, Marni, Hj Titik Prihati Mulyani, H Achmad Amur, Ellisae Lambung, Yovie Afrilidae, dan Ina Prayawati. Ada juga Sekretaris Dinas Pariwisata Kalteng, Bihokda bersama jajaran lainnya.

    (nt/beritasampit.co.id)

    Editor : FAHRIZAL