Pemprov dan Ditpolair Polda Siap Bersinergi Amankan Potensi Kelautan Kalteng

    Editor: A Uga Gara

    SAMPIT — Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah berkomitmen bersama instansi terkait untuk meningkatkan pengamanan potensi kelautan dan perikanan di wilayah itu.

    Diharapkan, kedepan pemanfaatannya dapat sesuai aturan hukum. Bukan hanya itu, memperhatikan kelestarian lingkungan juga harus diperlakukan.

    Demikian dikatakan Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Tengah, Darliansjah, saat memimpin apel siaga kegiatan pengawasan bersama di Markas Komando Direktorat Polisi Perairan (Ditpolair) Polda Kalimantan Tengah (Kalteng) di Samuda, Kotawaringin Tinur, Rabu (10/10/2018).

    “Bahwa kita mempunyai komitmen yang sama dalam penyelamatan sumber daya alam Provinsi Kalteng. Bersama-sama kita membangun sinergitas yang baik, khususnya di bidang kelautan dan perikanan. Karena sektor kelautan dan perikanan sangat menjanjikan,” ucapnya.

    Menurut Darliansjah, potensi pada sektor kelautan dan perikanan Provinsi Kalteng sangat besar, akan tetapi semua itu belum bisa digali secara optimal. Guna ingin mencapai semua itu diperlukan dukungan dari semua pihak instansi terkait dan stakeholder untuk mengamankan serta mengoptimalkan potensi yang ada. Baik di penegakan hukum dan lainnya mereka memiliki peran tugas dan fungsi masing-masing.

    “Langkah itu dapat kita capai melalui pertukaran data serta informasi, penegakan hukum dengan menggelar operasi pengawasan bersama, melakukan pembinaan bersama kepada pelaku usaha di bidang perikanan agar taat hukum dan peraturan perundang-undangan. Agar tidak ada lagi Ilegal fishing, perusakan ekosistem ikan, penjualan ikan ilegal dan pengerusakan terumbu karang,” tuturnya.

    Sementara itu, Direktur Polair Polda Kalimantan Tengah, Kombes Pol. Badarudin saat diwawancara terkait keterlibatan dalam pengawasan sektor kelautan dan perikanan mengungkapkan, pihaknya siap bersinegritas guna mengamankan potensi kelautan dan perikanan di seliruh wilayah Kalimantan Tengah.

    “Dari 750 pantai kami sudah menyiapkan personil dari Jelai sampai Batanjung, disetiap muara ada markas unit patroli yang didukung dengan adanya dua unit kapal tipe C2 yang selalu beroperasi dari wilayah barat ke wilayah timur, ini memang kita bagi jalurnya,” kata Badarudin.

    Dikatakan Badarudin, pihaknya menyambut baik dengan adanya sinergitas dari pihak Pemprov Kalteng. Dengan demikian pihaknya bersama dengan TNI angkatan laut Samuda, siap mendukung dan menjaga adanya pelangaran di wilayah perairan Kalteng. Baik itu ilegal fishing, ekspor ikan ilegal, perusakan terumbu karang, pencemaran lingkungan pesisir dan pengangkatan barang muatan ilegal.

    “Kami juga saat ini memiliki tactical boat yang memiliki kecepatan luar biasa untuk memburu para pelanggar di lautan,” terangnya.

    Dalam pelaksanaan apel tersebut dihadiri perwakilan sejumlah instansi terkait serta stakeholder diantaranya, Ditektorat Polairud Polda Kalteng, Kejaksaan Tinggi, TNI Angkatan Laut, Bea dan Cukai, Dinas Perikanan Kotawaringin Timur dan lainnya.

    (im/beritasampit.co.id).