MUARA TEWEH – Manajemen PT Haring Mulusani Indonesia (HMI) Barito Utara berikan bantuan sosial kepada masyarakat Desa Nihan Hilir.
Bantuan yang diberikan berupa sembako untuk acara Ritual Tiwah Rukun Kematian Tingkat Akhir Agama Hindu Kaharingan di Betang Tambau, Kecamatan Lahei Barat, Kabupaten Barito Utara. Selasa 22 Juni 2021.
Sesampainya di Desa Nihan pihak Manajemen PT Haring Mulusani Indonesia
beserta rombongan disambut hangat dan antusias oleh warga setempat yang rencananya akan melaksanakan Ritual Tiwah di Betang Tambau.
“Terimakasih kami ucapkan kepada manajemen PT. Haring Mulusani Indonesia yang telah membantu kami dalam melaksanakan acara ritual ini,” ujar Karto Pengurus Betang Tambau.
Ditempat yang sama Ketua Panitia Ritual Tiwah Ling Kaci mengatakan kepedulian sosial yang diberikan PT. Haring Mulusani Indonesia sangat membantunya dalam melaksanakan kegiatan adat.
“Sangat membantu meringankan beban kami, sebanyak 24 Kepala Keluarga yang nantinya diritualkan. Bantuan berupa ratusan sak beras dan air mineral ini untuk menjamu para undangan yang hadir,” kata Ling Kaci.
Hal senada juga diucapkan Kepala Desa Nihan Hilir Andrijem mengaku berterimakasih kehadiran PT Haring Mulusani Indonesia sangat membantu kegiatan acara ritual kematian bagi agama Hindu Kaharingan.
“Pemerintah Desa Nihan Hilir dan 24 Kepala Keluarga dan mewakili masyarakat. Kami mengucapkan terimakasih yang tak terhingga atas bantuannya,” kata Andrijem.
Dilanjutkannya acara Ritual Tiwah ini seharusnya dilaksanakan setiap tahun, bagi keluarga yang mengalami musibah kematian.
Namun karena Pandemi Covid-19 sehingga baru bulan ini dapat dilaksanakan tapi tetap mematuhi Protokol Kesehatan.
“Walaupun di Desa Nihan Hilir tidak ada warga terpapar Covid-19. Kita tetap mematuhi Prokes yang dianjurkan Pemerintah,” jelas Andrijem
Sementara Pimpinan PT Haring Mulusani Indonesia melalui HRD Diana mengatakan bantuan sembako yang diberikan semata-mata murni bentuk kepedulian sosial kepada warga khususnya Desa Nihan Hilir yang melaksanakan kegiatan ritual keagamaan.
“Kami merasa terpanggil untuk berbagi walaupun tidak sepenuhnya. Namun kami berharap dapat meringankan beban keluarga yang melaksanakan acara tiwah ini,” ucap Diana.
Pihaknya menyampaikan tidak berhenti sampai disini akan terus berupaya membantu masyarakat yang kurang mampu di Kabupaten yang berjuluk Iya Mulik Bengkang Turan.
“Kita akan terus berbagi saling meringankan beban saudara kita yang saling membutuhkan. Walaupun nilainya tidak seberapa suatu kebahagian bagi kita semua,” tutupnya.
Acara Ritual Tiwah Rukun Kematian Tingkat Akhir Agama Hindu Kaharingan ini rencananya akan di gelar besok Rabu (23/6) di halaman Betang Tambau.
(ISK/beritasampit.co.id)
