Erick Thohir Ingin Kementerian BUMN Jadi e-government Pertama di 2022

Tangkapan layar - Menteri BUMN Erick Thohir dalam peringatan HUT ke-24 Kementerian BUMN secara daring di Jakarta, Rabu (13/4/2022). ANTARA/HO-Kementerian BUMN

JAKARTA – Menteri BUMN Erick Thohir ingin Kementerian BUMN menjadi kementerian pertama yang e-government pada tahun ini.

“Tahun ini kita harus menjadi kementerian pertama yang e-government. Kita harus tunjukkan, apalagi kita sangat lean,” ujar Erick Thohir dalam Peringatan HUT ke-24 Kementerian BUMN secara daring di Jakarta, Rabu 13 April 2022.

Menurut Menteri BUMN, dengan keterbatasan-keterbatasan yang dimiliki oleh Kementerian BUMN bukan berarti hal tersebut tidak boleh semangat yang menyatakan bahwa Kementerian BUMN menjadi e-government pertama. Kementerian BUMN harus proaktif.

“Saya menerima kedatangan salah satu perusahaan besar software dunia, di mana sekarang yang namanya ekosistem software ini menjadi perubahan yang makin efisien,” kata Erick.

Bangsa Indonesia yang besar ini, lanjutnya, kalau Indonesia tidak melakukan percepatan digitalisasi maka Indonesia bisa menjadi bangsa yang kalah.

“Alhamdulillah Kementerian BUMN ini sudah menjadi banyak contoh, bayangkan saja nilai inti BUMN yakni AKHLAK sekarang dipakai oleh berbagai kementerian, bahkan BAZNAS pun memakai AKHLAK sebagai nilai intinya,” kata Erick Thohir.

Tidak ada salahnya Kementerian BUMN terus melakukan lompatan dan mendorong bagaimana Kementerian BUMN menjadi yang terdepan dalam bertransformasi.

“Kita justru jangan menjadi kementerian yang berat badan. Ini yang saya harapkan pada tahun ini kenapa e-government harus tercapai di Kementerian BUMN, dan saya yakin kita bisa,” ujar Menteri BUMN.

Sebelumnya Menteri BUMN Erick Thohir menargetkan Kementerian BUMN dan perusahaan-perusahaan BUMN akan menjadi e-government pada akhir tahun 2022.

Menteri BUMN menambahkan bahwa selain itu setiap BUMN ditargetkan harus digital ready dengan level minimal 3,5 dari level terbaik, yaitu 4.

Menurut Erick, hal tersebut tidaklah mudah namun ini adalah tantangan yang harus dibuktikan bahwa BUMN bisa.

ANTARA