HULU SUNGAI TENGAH – Kaum millennial di Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan yang tergabung dalam Megalitikum Institute mengembangkan proyek pembuatan animasi atau kartun yang mengangkat cerita dengan menggunakan bahasa banjar.
Plt Sekretaris Daerah setempat Muhammad Yani di Barabai Rabu 13 April 2022, kegiatan yang kreatif tersebut akan difasilitasi oleh pemerintah daerah.
“Hal ini menjadi potensi besar Budaya Banjar yang perlu kita kembangkan bersama,” katanya.
Menurutnya, Pemkab Hulu Sungai Tengah memberikan dukungan dengan memfasilitasi berupa server dan PC.
“Megalitikum Institute akan berkantor di Desa Kapar Kecamatan Batang Alai Selatan (BAS) dan insyaAllah setelah Lebaran ini proyek tersebut akan mulai digarap,” kata Kepala Disporapar Hulu Sungai Tengah Yani.
Saat ini, lanjut dia, Megalitikum Institute masih menjalin kerja sama dengan Megalidium dari Polandia dan selanjutnya dengan Brazil untuk penggarapan games animasi.
“Jadi, sumber daya manusia kita ini sudah berkelas internasional dan harus kita dukung,” ujarnya.
“Megalitikum Institute saat ini cuma lima orang dan mudah-mudahan nantinya lebih banyak lagi yang bergabung dan berpartisipasi dalam pengembangan usaha kreatif melalui seni dan budaya,” dia menerangkan.
ANTARA
