PALANGKA RAYA – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Palangka Raya, Sigit K. Yunianto mengungkapkan, terselenggaranya Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) di Kota Palangka Raya berdampak positif terhadap peningkatan perkonomian masyarakat, khususnya bagi para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Kota setempat, karena even tahunan ini menarik ribuan pengunjung.
“Festival Budaya Isen Mulang, tentu menjadi kesempatan bagi UMKM meningkatkan kembali UMKM yang kehilangan momen untuk menjajakan barang usahanya. Karena adanya FBIM bisa mengembalikan perekonomian yang sebelumnya sempat melemah,”terang Sigit K. Yunianto dalam keterangan tertulisnya, Jumat 20 Mei 2022.
Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) adalah kegiatan tahunan dalam rangka menyambut Hari Jadi Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) yang jatuh pada bulan Mei. Festival Budaya Isen Mulang yang dilaksanakan pada tahun ini, membuat masyarakat Kalteng antusias untuk melihat dan berpartisipasi dalam berbagai ajang perlombaan, dimana pada dua tahun terakhir, penyelengaraan Festival Budaya Isen Mulang tidak dapat dilaksanakan, akibat Pandemi Covid-19.
Politisi PDI Perjuangan inipun mengungkapkan, melalui FBIM, para pelaku usaha kuliner atau jajanan bisa mulai menarik kembali pelanggannya. Dimana sebelumnya Car Free Day sudah dilaksanakan, dan kini FBIM.
“Semoga dengan ini, pemulihan ekonomi masyarakat segera normal dan bisa menjadi momen untuk lebih meningkatkan lagi promosi budaya yang saat ini mulai tergerus jaman,” tuturnya.
“Momen ini bisa menjadi wadah dalam pelestarian dan pengenalan budaya Kalteng, karena dalam FBIM berbagai macam kegiatan perlombaan berisikan budaya lokal, yang dapat menjadi wadah untuk mengenalkan budaya lokal kepada generasi muda,” tambah Sigit K. Yunianto
(M.Slh/beritasampit.co.id)
