Saling Lempar Batang Suli Warnai Tradisi Pesta Laluhan Dayak Ngaju pada HUT ke-72 Kabupaten Kapuas

HASAN/BERITA SAMPIT - Suasana kemeriahan saat masyarakat melemparkan batang suli.

KUALA KAPUAS – Rangkaian kegiatan dalam rangka Hari Jadi Kota Kapuas ke 217 dan Hari Ulang Tahun ke-72 Pemerintah Kabupaten Kapuas Tahun 2023, salah satunya adalah upacara adat Laluhan atau Perang Air Suku Dayak Ngaju.

Upacara laluhan bertempat di Daerah Aliran Sungai (DAS) Kapuas, tepatnya di depan Dermaga Danau Mere Kota Kuala Kapuas, Selasa 21 Maret 2023, ini dilaksanakan seusai upacara peringatan  Hari Jadi Kota Kapuas ke 217 dan Hari Ulang Tahun ke 72 Pemerintah Kabupaten Kapuas Tahun 2023 yang sebelumnya pada hari Minggu 19 Maret 2023 dilaksanakan di Stadion Panunjung Tarung Kuala kapuas

Terlihat empat  buah kapal ditumpangi para pejabat Forkopimda, baik dari Pemprov Kalteng maupun dari Pemkab Kapuas diantaranya Ketua DPRD Kabupaten Kapuas Sekretaris Daerah (Sekda) Kapuas, Septedy, Kapolres Kapuas AKBP Qori Wicaksono SIK,  Dandim 1011/Klk Letkol Inf Khusnun Dwi Putranto SE, Tokoh Agama,adat dayak, dan masyarakat lainnya menuju panggung di Dermaga Danau Mare, yang mana Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat dan Wakil Bupati Kapuas H. M. Nafiah Ibnor, Wakil, dan para kepala Instansi yang ada di kabupaten Kapuas

Saat kapal berada dalam jarak sekitar 30 meter, tiba-tiba terjadi saling lempar antara penumpang kapal yang melintas dan para undangan yang berada di dermaga Danau Mare. Tampak pula Bupati Kapuas dan wakil Bupati saling lempar batang suli dengan para penumpang yang berada di dalam kapal.

Acara laluhan ini disaksikan ratusan warga masyarakat Kota Kuala Kapuas yang sudah lama menunggu di Dermaga Danau Mare.

Seperti diketahui acara laluhan adalah perang batang suli yang merupakan ritual adat suku Dayak Ngaju Kuala Kapuas, yang menggambarkan betapa gigihnya warga Dayak dalam mempertahankan wilayahnya dari gangguan musuh.

Upacara laluhan ini juga menyimbolkan betapa gigihnya warga Kota Kuala Kapuas untuk memerangi kemiskinan dan keterbelakangan sehingga nantinya menjadi sebuah masyarakat yang maju dan sejahtera.

(Hasan)