Kawal Pemilu Adil dan Transparan, Panwaslu Kecamatan Parado Lantik 34 Pengawas TPS

NAIN/BERITASAMPIT - Panwaslu Kecamatan Parado saat melantik 34 pengawas TPS, di Aula Akbar Kantor Pemerintah Kecamatan Parado, Minggu 21 Januari 2024.

BIMA – Guna mengawal proses pemilihan umum (Pemilu) serentak tahun 2024 secara jujur, adil dan transparan, Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kecamatan Parado, Kabupaten Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) melantik 34 orang pengawas tempat pemungutan suara (TPS). Pelantikan tersebut dilaksanakan di Aula Akbar Kantor Pemerintah Kecamatan Parado, Minggu 21 Januari 2024.

Komisioner Bawaslu Kabupaten Bima Divisi Hukum dan penyelesaian sengketa Hasnun menyebut, pengawas TPS memiliki peran penting dalam memantau setiap tahapan pemilihan, mulai dari proses pencoblosan hingga penghitungan suara. Mereka akan bertugas untuk menjaga integritas dan keadilan dalam pelaksanaan pemilihan, serta mencegah adanya potensi pelanggaran atau kecurangan.

Untuk itu, ia berharap agar pengawas TPS yang dilantik ini tentunya telah melalui seleksi ketat dan memiliki komitmen yang tinggi untuk menjalankan tugasnya. Mereka telah menerima pelatihan dan pengetahuan yang cukup dalam mengawasi jalannya pemilihan, termasuk pemahaman tentang peraturan dan prosedur yang berlaku.

Dalam kesempatan tersebut Hasnun juga mengingatkan pengawas TPS untuk menjaga netralitas dan bertindak secara profesional. Mereka diharapkan dapat menjadi pengawas yang objektif dan tidak terpengaruh oleh kepentingan politik atau pihak tertentu.

“Selamat kepada 34 PTPS Kecamatan Parado yang baru saja diambil sumpah dan Ikrarnya. Semuanya itu akan dipertanggungjawabkan dihadapan kami maupun di hadapan Allah Subhanahu Wa Ta’ala. Sumpah ini bukan hanya sekedar ucapan saja tapi itu harus dipertanggungjawabkan,” ungkapnya

Dengan dilantiknya 34 pengawas TPS ini, Bawaslu Kabupaten Bima optimis dapat menjaga kekuatan demokrasi dan memberikan keyakinan kepada masyarakat bahwa pemilihan akan berjalan dengan tertib dan adil. Mereka siap melaksanakan tugasnya dengan penuh integritas demi keberlangsungan demokrasi yang sehat dan kuat.

“Dalam menjalankan tugasnya, pengawas TPS memiliki peran penting dalam menjaga proses pemilihan agar berjalan dengan adil, transparan, dan bebas dari pelanggaran. Tugas kalian bukanlah yang ringan, namun saya yakin bahwa kalian telah melalui seleksi ketat dan memiliki dedikasi yang tinggi terhadap tugas ini. Saya mengingatkan PTPS untuk senantiasa menjaga netralitas dan integritas. Jangan pernah tergoda untuk memihak atau terlibat dalam kepentingan politik tertentu. Kalian adalah pengawas yang independen dan profesional, yang siap melindungi suara rakyat dan menjaga proses pemilihan yang bersih,” pesannya.

Selain itu, Hasnun juga mengingatkan, bahwa pengawas TPS harus benar-benar memahami tugas pokok dan fungsinya sebagai PTPS sehingga tugas-tugas inilah yang mulia.

“Pemahaman terkait dengan tugas dan fungsi inilah yang kemudian nantinya akan menunjang tugas-tugas untuk pengawasan yang harus dilakukan oleh teman-teman pengawas di lapangan,” imbuhnya

(Nain)