PALANGKA RAYA-Walikota Palangka Raya, Fairid Naparin mengungkapkan, pembangunan yang dilaksanakan Pemerintah Kota Palangka Raya bersama masyarakat telah menunjukan keberhasilan.
“Pertumbuhan ekonomi pada tahun 2018 menunjukan positif sebesar 7,12 persen, diatas pertumbuhan ekonomi Provinsi Kalimantan Tengah sebesar 5,64 persen,” kata Walikota dalam arahannya pada acara Musrenbang tahun 2020, Senin (24/2/2020).
Indek pembangunan manusia atau IPM, lanjut Walikota, pada tahun 2018 sebesar 80,34 meningkat dibandingkan capaian tahun 2017 sebesar 79,69.
“Capaian IPM Kota Palangka Raya merupakan tertinggi atau nomor 1 dari 14 kabupaten/kota se Kalimantan Tengah. IPM ini merupakan indikator kemajuan pendidikan, kesehatan dan ekonomi Kota Palangka Raya,” tukasnya.
Lebih lanjut disampaikannya, persentase penduduk miskin Kota Palangka Raya pada tahun 2018 sebesar 3,47 persen, merupakan terendah nomor 3 setelah Kabupaten Sukamara dan Kabupaten Lamandau.
“Dalam tiga tahun terakhir, persentase kemiskinan Kota Palangka Raya mengalami penurunan. Hal ini merupakan hasil upaya pemerintah, baik pusat maupun daerah, dengan berbagai programnya,” jelasnya.
(gra/beritasampit.co.id)
