SAMPIT – Lewat deklarasi damai Pilkades dan Pilkada di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Polres setempat siap menindak tegas siapa saja yang menggangu kemanan dan ketertiban masyarakat selama kegiatan berlangsung.
“Tentunya jika ada siapa saja dan siapapun yang mencoba mengangu pelaksanaan Pilkades dan Pilkada di bumi habaring hurung akan kami tindak tegas jika mereka mengganggu situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas),” tegas Kapolres Kotim AKBP Mohammad Rommel setelah apel gelar pasukan deklarasi damai di Ikon Patung Jelawat, Rabu, 11 Maret 2020.
Bagi siapa saja nantinya jika mencoba menganggu Kamtibmas di Kota Sampit tidak hanya akan berhadapan dengan kepolisian. Akan tetapi masyarakat pun akan ikut andil untuk menanganinya.
Orang nomor satu di kepolisian Kotim dengan dua melati emas dipundak nya ini kembali menegaskan, bahwa pihaknya selalu siap untuk memberikan rasa aman terhadap masyarakat pada penyelenggaraan Pilkades 2020 yang akan digelar pada 14 Maret 2020 nanti.
Lebih lanjut Rommel menjelaskan pihaknya pun sudah menerjunkan pasukan untuk melakukan pengamanan mulai dari tahapan hingga pemilihan Pilkades dengan tersebarnya sebanyak 175 personil di wilayah yang telah petakan.
(im/beritasampit.co.id).
