Sugianto : Tenaga Kesehatan Masih Minim di Desa

IST/BERITA SAMPIT - Sugianto

KASONGAN – Di tengah virus pandemi Covid-19 yang melanda sejumlah daerah di Indonesia, keberadaan tenaga kesehatan sangat terasa sebagai garda terdepan.

Ironisnya, jumlah tenaga kesehatan masih minim terutama di pelosok desa, demikian diungkapkan Anggota DPRD Katingan, Sugianto.

Menurut politisi PKB ini, tenaga kesehatan memiliki peranan penting untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan yang maksimal kepada masyarakat dalam meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat.

BACA JUGA:   Dewan Harapkan Sikap Toleransi Antar Umat Beragama di Katingan Tetap Terjaga dengan Baik

“Tenaga kesehatan kita masih minim di Desa, terlebih di pelosok desa,” ujar Sugianto dengan beritasampit.co.id. Senin, 13 April 2020.

Terlebih, menurut Sugianto di tiga kecamatan di wilayah hulu Katingan, seperti kecamatan Katingan Hulu, Bukit Raya dan Petak Malai.

“Harusnya ada tenaga medis di tiap desa terutama desa paling ujung seperti Rangan Kawit, Kiham Batang, yang terletak di Katingan Hulu, kaburai kecamatan Bukit Raya dan petak malai,” tutur Sugianto.

BACA JUGA:   Petugas Pemilu KPU dan Bawaslu di Katingan Dilindungi BPJS Ketenagakerjaan

Meski begitu, di tengah wabah Corona ketua Fraksi PKB ini juga mengajak semua pihak untuk tetap tenang dan terus waspada.

“Langkah sekarang ini yang bisa dilakukan warga adalah mengikuti arahan dari pemerintah baik melakukan Physical distancing dan sosial distancing serta menjaga pola hidup sehat,” imbaunya.

(Kawit/Beritasampit.co.id)