Hasil Rapid Test, Tiga Petugas Pos Lapangan Pulang Pisau Reaktif

RAPID TEST : IST/BERITA SAMPIT - Suasana saat rapid test di posko utama Tim Gugus Tugas Covid-19 Pulang Pisau, Rabu Mei 2020.

PULANG PISAU – Usai dilakukan rapid test kepada puluhan personel tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, baik petugas medis maupun petugas jaga yang bertugas di Pos Lapangan (Poslap) perbatasan Pulang Pisau, hasilnya sebanyak tiga orang dinyatakan reaktif.

Hal tersebut disampaikan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Pulang Pisau, dr Muliyanto Budihardjo kepada sejumlah awak media usai kegiatan rapid test yang dilaksanakan di Posko Gugus Tugas Covid-19 Gedung PSC 119 Pulang Pisau.

“Dari hasil rapid test kepada anggota tim Poslap, ada tiga orang yang dinyatakan reaktif. Ketiga orang tersebut sudah diamankan untuk menjalani karantina di Gedung Christiani Center selama 14 hari ke depan,” terang dr Mul sapaan akrabnya, Rabu 27 Mei 2020.

BACA JUGA:   Pembangunan Jalan Tumbang Nusa untuk Hindari Terputusnya Perekonomian Masyarakat Kalteng-Kalsel

Rapid test kepada semua petugas jaga Poslap perbatasan ini merupakan permintaan dari Bidang Operasi Gugus Tugas Covid-19 Pulang Pisau yang disampaikan Perwira Penghubung (Pabung) 1011/KLK, Mayor Inf Mulyadi yang juga selaku koordinator Bidang Operasi Gugus Tugas Covid-19 Pulang Pisau.

“Mereka ini merupakan petugas medis maupun petugas jaga yang selama ini bertugas di Poslap perbatasan Mintin dan Gohong. Dan, saya minta agar personel Poslap yang hasil rapid testnya reaktif, bersedia dengan sukarela menjalani karantina selama 14 hari sambil menunggu hasil swab keluar,” pinta Mulyadi.

BACA JUGA:   Pembangunan Jalan Tumbang Nusa untuk Hindari Terputusnya Perekonomian Masyarakat Kalteng-Kalsel

Dokter Mul menuturkan, bahwa rapid test itu merupakan tes diagnosa awal untuk mengukur dan mengetahui imunitas tubuh seseorang. Hasilnya bisa negatif maupun reaktif.

“Apabila hasilnya reaktif itu bukan berarti seseorang tersebut serta merta positif terpapar Covid-19,” imbuhnya.

Dokter Mul mengatakan, sampel darah tiga orang reaktif itu akan dikirim untuk pemeriksaan swab di Palangka Raya.

Untuk saat ini, pihaknya masih menunggu hasilnya apakah negatif atau positif, karena sejauh ini baru pemeriksaan awal yang belum dapat disimpulkan secara pasti apakah mereka terpapar atau tidak. (Ahd/beritasampit.co.id).