PANGKALAN BUN – Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) mengajak para jurnalis dan media ikut menyebarkan infomasi mengenai vaksin Covid-19.
Pasalnya, peran jurnalis dan media memiliki peran strategis terkait penyampain informasi soal vaksinasi di tengah banyaknya hoaks yang bertebaran soal vaksinasi misalnya soal efektif dan keamanan vaksin Covid-19 yang menimbulkan keenggenan masyarakat untuk mendapatkan vaksin.
“Kami mengajak kepada seluruh jajaran media cetak dan online yang ada di Kabupaten Kobar mohon dukungan diseminasi informasi pelaksanaan vaksinasi Covid-19,” ungkap Kadis Kominfo Kobar, Rody Iskandar melalui surat Nomor 480/34/DKISP-III/I/2021.
Rody Iskandar dalam isi suratnya mengatakan, dalam rangka diseminasi informasi terkait rencana pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Kotawaringin Barat, Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat melalui Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian mengharapkan dukungan dan bantuan kepada Media cetak, online dan elektronik yang terdaftar di Kabupaten Kobar.
“Diharapkan dalam rangka dalam rangka diseminasi informasi tersebut, seluruh media cetak online untuk dapat berperan serta mendesminasikan informasi mengenai rencana pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Kotawaringin Barat,’ harapnya.
Sebanyak 1.200 Vaksin Covid-19 telah tiba di Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) pada Senin (11/1/2021), tepatnya pukul 16.00 WIB.
Dengan pengawalan ketat oleh petugas keamanan dari TNI dan Polri, Vaksin Covid-19 yang dikirim dari Dinas Kesehatan Provinsi Kalteng ini akan disimpan di gudang vaksin yang berada di Dinas Kesehatan (Dinkes) Kobar.
Rody Iskandar selaku Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kabupaten Kobar mengatakan bahwa vaksinasi tahap I Pemkab Kobar menerima 1.200 vaksin Covid-19 dan akan dilaksanakan pada bulan Februari 2021.
“Proses vaksinasi berdasarkan surat dari Kemenkes, pelaksanaannya diperkirakan pada bulan Februari 2021. Akan ada penjadwalan untuk pelaksanaan vaksinasi, kita sambil menunggu kebutuhan-kebutuhan vaksin dan pendistribusiannya secara nasional,” ungkap Rody.
(man/beritasampit.co.id).
