Barikade 98: Amien Rais Bukan Bapak Reformasi, Dia Hanya Penumpang Gelap

Benny saat acara Pengukuhan Pengurus Barikade 98, di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (21/5/21).

JAKARTA— Ketua Umum Barikade 98 Benny Ramdhani mempertanyakan sebutan atau gelar Bapak Reformasi yang disematkan kepada Amien Rais.

“Kita ingin bertanya kepada Amien Rais, ketika anda disebut sebagai Bapak Reformasi atau Tokoh Reformasi, siapa yang memberi label katokohan itu kepada anda?” tanya Benny di acara Pengukuhan Pengurus Barikade 98, di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (21/5/21).

Benny menegaskan, pada saat aktivis 98 berjuang menumbangkan rezim Orde Baru dan Presiden Soeharto, tidak pernah merasa bahwa Amien Rais bersama-sama dengan perjuangan aktivis 98 saat itu.

BACA JUGA:   Legislator Golkar: Mari Perkuat Ikatan Kebangsaan Pasca Pemilu 2024

“Lebih tepat kami mengatakan bahwa Amien Rais adalah tokoh penumpang gelap dari gerakan reformasi itu sendiri,” tegas Benny.

Karenanya, dia mengingatkan kepada semua pihak dan media agar tidak lagi memberikan predikat tokoh reformasi kepada Amien Rais.

“Karena toh aktivis 98 tidak pernah merasa dalam perjuangan 23 tahun lalu Amien Rais berada bersama-sama kami, kecuali dia hanya sebagai penumpang gelap dari gerakan reformasi itu sendiri,” ujarnya.

BACA JUGA:   Lifting Migas Terus Menurun, Maman Golkar: PHE Belum Mampu Berkontribusi Terhadap Negara

Benny bilang Amien Rais tidak pernah menjadi bagian dari gerakan 98. Amien, lanjut Benny, pernah muncul tanpa diundang ketika mahasiswa saat itu melakukan pendudukan DPR, dan pernah terlibat dalam pertemuan dengan kelompoknya, dan bukan kegiatan mahasiswa, itu adalah urusan Amien Rais sendiri.

“Aktivis 98 tidak pernah memberikan gelar kepada Amien Rais. Karena itu meminta Amien Rais untuk tidak lagi menggunakan gelar tersebut,” pungkas Benny Ramdhani.

(dis/beritasampit.co.id)