HPN 2022, Puluhan Wartawan di Kotim Disuntik Vaksin Booster

JIMMY/BERITA SAMPIT - Redaktur Pelaksana beritasampit.co.id saat menerima vaksin dosis ketiga atau booster di Puskesmas Ketapang I Sampit.

SAMPIT – Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2022 di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) diwarnai dengan pemberian vaksin dosis ketiga atau Booster (penguat) kepada sejumlah wartawan yang tergabung dalam Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) setempat.

Vaksinasi ini bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kotim pemberian vaksin booster dilakukan di Puskesmas Ketapang I Sampit, Rabu 9 Februari 2022.

Pelaksanaan vaksinasi merupakan program percepatan vaksinasi oleh Pemerintah Pusat, bertujuan untuk menekan penyebaran dan lonjakan Covid-19 di Indonesia, khususnya di Kotim.

Vaksinasi booster bagi wartawan ini sebagai wujud dukungan program Pemerintah yang merupakan tindak lanjut vaksin sebelumnya. Selain itu aktifitas wartawan yang tinggi, juga selalu bertemu dengan banyak orang dan mengharuskan untuk melakukan antisipasi, berikhtiar dengan mengikuti vaksinasi yang diprogramkan Pemerintah, untuk mencegah tertular Covid-19 maupun virus varian baru Omicron.

Kepala Dinkes Kotim Umar Kaderi mengatakan, aktivitas awak media melakukan peliputan di lapangan tentu sangat rawan terpapar Covid-19. Tentunya vaksinasi booster sangat diperlukan untuk menambah imun tubuh.

BACA JUGA:   Sepekan setelah Ditemukan Mengapung di Sungai Mentaya, Jenazah Bayi Belum Dimakamkan

“Bertepatan dengan HPN 2022 hari ini kita bisa menyelenggarakan vaksinasi booster untuk awak media. Kita ketahui profesi wartawan termasuk prioritas untuk vaksinasi booster karena salah satu garda terdepan dalam aktivitasnya saat melakukan kegiatan peliputan di lapangan. Semoga setelah divaksin booster imunitas rekan-rekan media menjadi meningkat dan terhindar dari paparan Covid-19 terutama varian baru Omicron,” jelasnya.

Senada, Wakil Ketua PWI Kotim Gunawan atas nama PWI Kotim berterima kasih kepada Dinas Kesehatan dalam hal ini Puskesmas Ketapang I yang telah melaksanakan vaksinasi.

Ia juga sangat bersyukur wartawan menjadi prioritas pada vaksinasi tersebut, karena dalam menjalankan tugas setiap harinya bertemu banyak orang.

“Jadi ini sangat membantu dalam melindungi agar kita tidak terpapar Covid-19. Mengingat kasus Covid-19 sekarang di Kotim kembali terjadi dan terus ada penambahan setiap harinya,” ujarnya.

Ia juga mengingatkan kepada awak media, meski telah menerima vaksinasi booster, untuk tetap menjaga protokol kesehatan dengan baik.

BACA JUGA:   Truk Angkutan Dipersulit Dapatkan BBM Subsidi, Sopir: Hancurkan Mata Pencaharian

“Rekan-rekan harus tetap memperhatikan prokes saat bertugas. Menjaga lebih baik daripada mengobati,” imbuhnya.

Sementara Redaktur Pelaksana media siber beritasampit.co.id, Muhammad Junus yang turut mengikuti vaksinasi hari itu mengatakan, pentingnya vaksin booster sebagai penunjang tugas wartawan untuk mengurangi paparan Covid-19. Vaksinasi menurutnya, menjadi salah satu cara dalam meningkatkan kekebalan tubuh.

“Perhatian Dinkes untuk menyukseskan vaksinasi sangat baik. Tugas wartawan setiap hari dalam aktivitasnya bertemu dengan banyak orang atau nara sumber, tentunya sangat rentan terpapar. Disisi lain kita juga harus menjadi contoh atau pioner di tengah masyarakat dalam memberikan informasi, terutama tentang program vaksinasi,” kata salah satu wartawan senior di Kotim ini.

Diketahui, sejumlah wartawan dari berbagai media, baik cetak, online dan televisi tampak antusias mengikuti vaksinasi booster. Mereka juga mengapresiasi pelayanan Puskesmas yang ramah memberikan arahan, sehingga dalam hitungan menit dari mulai pendaftaran hingga disuntik vaksin selesai dengan cepat. (Jimmy/beritasampit.co.id).