PALANGKA RAYA – Ketua DPRD Kota Palangka Raya Sigit K. Yunianto mengapresiasi langkah Pemerintah Kota (Pemkot) Palangka Raya dalam melaksanakan operasi pasar minyak goreng murah melalui mekanisme subsidi.
“Kami mengapresiasi operasi pasar itu. Hal tersebut menjadi langkah dan upaya tepat. Terlebih operasi pasar minyak goreng difokuskan bagi masyarakat kurang mampu,” terang Sigit K. Yunianto belum lama ini.
Politisi dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (F-PDIP) ini juga mengungkapkan bahwa, operasi pasar minyak goreng murah bersubsidi tersebut, tentu memberi manfaat bagi masyarakat kurang mampu. Terlebih harga jualnya lebih murah dari harga eceran tertinggi.
“Ini kegiatan bermanfaat bagi masyarakat. Terlebih saat ini minyak goreng di pasar masih harga tinggi. Kami sangat mendukung apa yang dilakukan Pemkot,” tuturnya.
Untuk diketahui, saat ini Pemkot Palangka Raya melalui Dinas Perdagangan, Koperasi, UKM dan Perindustrian Kota setempat, melaksanakan operasi pasar minyak goreng murah di sejumlah wilayah.
Operasi pasar tersebut sebagai upaya pengawasan dalam menjaga ketersediaan stok serta suplai minyak goreng dipasaran.
Dalam melakukan operasi Minyak Goreng, disediakan 1000 liter untuk lima Kelurahan di satu kecamatan. Baik di dalam Kota maupun wilayah pinggiran.
Adapun untuk tahap awal Pemkot Palangka Raya masih menganggarkan 5000 liter dan selanjutnya akan ditambah hingga 10 ribu liter. Adapun subsidi yang diberikan Pemerintah yakni sebesar Rp. 3000 perliter. Sehingga harga jual minyak goreng menjadi Rp. 11. 000 perliter.
Operasi pasar murah untuk tahap awal dilaksanakan mulai pada tanggal 22 hingga 26 Februari 2022. Sasarannya yakni Kelurahan Palangka, Langkai, Kereng Bangkirai, Kelurahan Pager dan di Kecamatan Bukit Batu.
(M.Slhl/beritasampit.co.id)
