SINTANG – Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Kalimantan Barat saat ini sedang melakukan pemeriksaan terinci terhadap Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Sintang.
“Pemeriksaan akan dilaksanakan hingga 9 April 2022 mendatang dan itu sudah masuk bulan puasa, sehingga perlu diatur agar waktu cukup, saya minta OPD membantu tim pemeriksaan,” kata Bupati Sintang Jarot Winarno, saat menerima kedatangan Tim BPK RI Kalbar, di Sintang, Senin 14 Maret 2022.
Jarot Winarno juga meminta agar Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) untuk bekerja sama dengan auditor BPK saat pemeriksaan terinci.
“Teman-teman yang bertanggung jawab atas kegiatan tahun lalu, bantu Tim BPK,” kata Jarot.
Sekretaris Daerah Sintang Yosepha Hasnah menjelaskan pemeriksaan terinci oleh BPK RI Perwakilan Kalimantan Barat, merupakan pemeriksaan reguler setiap tahun.
“Saya minta OPD menindaklanjuti permintaan Tim BPK RI Kalbar,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua Tim Auditor BPK RI Perwakilan Provinsi Kalimantan Barat Faujar Sukma Wibawa menyampaikan pemeriksaan terinci ini sudah dilakukan setiap tahun oleh BPK.
“Ini pemeriksaan rutin oleh BPK, pemeriksaan terinci satu kesatuan dengan pemeriksaan interim yang sudah kami lakukan sebelumnya,” jelas Faujar Sukma Wibawa.
Disampaikan Faujar, tujuan pemeriksaan terinci untuk memberikan keyakinan yang memadai, apakah laporan keuangan Pemkab Sintang Tahun Anggaran 2021 sudah disajikan secara wajar dalam hal material sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku di pemerintahan.
“Laporan keuangan harus sesuai dengan standar akuntansi pemerintahan, kecukupan pengungkapan, kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan dan efektivitas sistem pengendalian internal,” kata Faujar.
Disebutkan Faujar, bahwa saat pemeriksaan interim sebelumnya, ada beberapa hal yang bisa mempengaruhi kewajaran penyajian laporan keuangan Pemkab Sintang.
“Jadi pemeriksaan terinci itu rutin kami lakukan,” katanya. (Antara/beritasampit.co.id).
