Pengawasan Pupuk Bersubsidi di Kotim Lebih Diperketat

ILHAM/BERITA SAMPIT - Anggota DPRD Kotim H. Abdul Kadir.

SAMPIT – Anggota DPRD Kotawaringin Timur Abdul Kadir mengungkapkan, seiring sudah banyak keluhan para petani yang kesulitan mendapatkan pupuk bersubsidi.

Dirinya meminta Pemerintah Kabupaten melalui SOPD terkait agar lebih memperketat melakukan pengawasan terhadap penyaluran pupuk yang disubsidi oleh pemerintah agar tepat sasaran.

“Akibat lemahnya pengawasan, para petani yang mendapatkan dampaknya, mereka kesulitan mendapatkan pupuk bersubsidi dan terpaksa membeli pupuk nonsubsidi yang lebih mahal untuk memenuhi kebutuhan produksi pertanian mereka,” kata Abdul Kadir, Selasa 15 Maret 2022.

BACA JUGA:   Developer Perumahan Bisa Dilaporkan Jika Tak Sesuai Perjanjian

Politikus dari Partai Golkar tersebut meminta Pemda lebih serius dalam menyikapi permasalahan para petani tersebut dengan meningkatkan pengawasan, karena tidak menutup kemungkinan aksi permainan pupuk bisa saja terjadi.

Untuk meminimalisir agar dugaan penyelewengan itu bisa ditekan, diminta pada instansi terkait melakukan evaluasi baik itu pada distributor, koperasi, Gapoktan maupun kios-kios pengecer.

BACA JUGA:   Masyarakat Laporkan Pengelola Parkir SPBU KM 8 Tjilik Riwut Lakukan Pungli dengan Preman

“Paling tidak Pemda melakukan evaluasi pada pihak distributor atau kios pengecer pupuk, sehingga aksi nakal permainan pupuk yang kemungkinan bisa terjadi dapat di berantas, karena sudah merugikan para petani di daerah ini,” tandasnya (Cha/beritasampit.co.id).