Anggota DPR Apresiasi BP2MI Perluas Peluang Kerja PMI di AS

Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdani menghadiri acara Penandatanganan nota kesepahaman (memorandum of understanding/MoU) antara BP2MI dan IDNA Texas, Amerika Serikat, secara virtual di ruang Command Center BP2MI, Jakarta, Jumat (18/3/2022). ANTARA/HO-Humas BP2MI.

JAKARTA – Anggota Komisi IX DPR Rahmad Handoyo mengapresiasi langkah BP2MI yang menandatangani nota kesepahaman dengan Indonesian Diaspora Network of The Americas (IDNA) tentang penempatan dan pelindungan pekerja migran Indonesia (PMI) di Amerika Serikat.

Rahmad Handoyo, dalam keterangannya di Jakarta, Rabu 23 Maret 2022 memandang langkah tersebut dapat memperluas lapangan kerja bagi PMI yang berniat bekerja di Amerika Serikat (AS).

“Menurut saya, capaian BP2MI (Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia) ini patut disambut positif karena menambah lapangan kerja bagi saudara kita semua yang berniat bekerja di Amerika Serikat. Dengan demikian, dampaknya pun akan sangat besar, baik bagi para calon PMI-nya maupun untuk kas negara,” ujar Rahmad.

BACA JUGA:   Jakarta Tetap Menjadi Daerah Khusus Meski RI Sudah Pindah Ibukota

Lebih lanjut, dia mengatakan PMI yang hendak bekerja di Amerika Serikat membutuhkan dua modal, yaitu kecakapan berbahasa Inggris dan kemampuan kerja yang baik.

“Keduanya harus dimiliki PMI supaya mereka dihargai dan diapresiasi dengan baik berupa gaji yang sesuai harapan. Dampak lebih luasnya, mereka akan menjadi pahlawan devisa,” ujarnya.

Rahmad juga mengatakan PMI yang telah selesai bekerja di Amerika Serikat harus memiliki cita-cita yang besar untuk dapat berusaha secara mandiri. Hasil jerih payah mereka bekerja, kata Rahmad, dapat menjadi modal usaha di Tanah Air.

“Pascakerja di sana, mereka dapat berinvestasi atau memulai usaha di Tanah Air. Jika itu dilakukan, mereka dapat mandiri dan tingkat kesejahteraan bisa meningkat, bahkan menolong saudaranya dengan memberi pekerjaan,” ucapnya.

BACA JUGA:   Perkuat Jaringan Pengawasan Pelayanan Publik, Ombudsman RI Hadiri Diskusi dengan Alumni UI

Sebelumnya pada Jumat (18/3), secara virtual, Deputi Penempatan dan Pelindungan Kawasan Amerika dan Pasifik BP2MI Lasro Simbolon menandatangani nota kesepahaman tentang penempatan dan pelindungan PMI di Amerika Serikat dengan Presiden IDNA, Texas, Amerika Serikat, Velisia Sitanggang Sexton.

Kegiatan itu disaksikan oleh Kepala BP2MI Benny Rhamdani dan Konsulat Jenderal RI di Houston Andre Omer Siregar, Deputi Kawasan Asia Afrika Gatot Hermawan, dan Deputi Eropa Timur Tengah Inspektur Jenderal Polisi Kartiko dari Ruang Command Center BP2MI, Jakarta. (Antara/beritasampit.co.id).