PALANGKA RAYA – Sudah 109 hari sejak ditemukannya jasad Muhammad Sarwani (45) atau Anang Taktik warga jalan Murjani Komplek Bengkel Palangka Raya.
Anang Taktik yang jadi korban kebiadaban 8 orang yang diduga dikepalai Anto yang merupakan orang dekat bos sabu-sabu Puntun yang baru-baru ini dibebaskan.
Lantunan ayat suci Alquran terdengar dari rumah Hj. Masliyan yang merupakan ibu kandung Anang Taktik saat mengadakan acara menyeratus atau memperingati 100 hari Kematian anak Bungsu Hj. Masliyan
Tampak keluarga serta tetangga sekitar secara khusyu membacakan doa untuk Anang Taktik Bapak dari 2 anak perempuan ini.
“Alhamdulillah banyak datangan Kaluarga, tetangga dan kekawalan Almarhum (Anang Taktik) yang menyampatkan umpat menyeratus,” ucap Hj. Salbiyah kakak kandung Anang dengan logat Banjarnya.
Kakak kedua Almarhum Anang Taktik yang ditemui usai acara menyeratus (peringatan seratus hari kematian seseorang) di Komplek Bengkel Jalan Murjani Palangka Raya pada Kamis 15 Juni 2022 memohon dukungan dan doa dari seluruh keluarga dan masyarakat yang peduli dengan kasus kematian Adiknya.
“Ulun masih percaya dengan bantuan Allah dan dukungan dari bebuhan pyan-pyan yang paham dan merasakan kepedihan bebuhan keluarga ulun ni,” ucapnya sambil berlinang air mata.
Ia dan keluarga juga berharap masih ada aparat penegak hukum yang jujur dan profesional, “InsyaAllah san bebuhan pyan yang memproses hingga memberikan hukuman seberat-beratnya kepada Anto cs, kami doa akan buhan pyan salamat dunia akhirat karena sudah menyampurnakan dan beulah ading kami tenang di alam kuburnya,” tegasnya.
Kakak Almarhum Anang Taktik ini juga mengucapkan terima kasih untuk dukungan dan kepedulian semua pihak terhadap kasus pembunuhan sadis terhadap adik kesayangannya. (Auliamirza/beritasampit.co.id).
