BIMA – Sedikitnya 116 Keluarga Penerima Manfaat (KPM ) Desa Parado Rato Kecamatan Parado Kabupeten Bima Propinsi NTB menerima Bantuan Langsung Tunai Tahap Kedua. Pembagian BLTDD untuk program bulan April, Mei hingga Juni tahun 2022 ini disalurkan melalui Kantor Pemerintah Desa setempat, Senin 04 Juli 2022, di hadiri Aparatur Desa, BPD, Pendamping Lokal Desa serta Babinsa Desa Parado Rato.
Kepala Desa Parado Rato, M. Saleh yang diwakili Kepala Bidang Pembangunan, Muhammad Hatta menghimbau agar setiap masyarakat yang menerima bantuan dari pemerintah, diharapkan agar secepatnya untuk membayar pajak dan warga yang menerima bantuan tersebut agar bisa memaksimalkan penggunaan bantuan tersebut untuk kepentingan dan kebetuhan pokok sehari-hari.
“Melalui Kegiatan penyaluran BLT-DD Desa Parado Rato untuk bulan April Mei hingga Juni untuk tahap kedua ini semoga apa yang dilakukan kita pada hari ini setelah diterimanya uang sejumlah Rp. 300.000 per bulan selama 3 bulan, kami berharap uang itu bisa dipergunakan sesuai dengan kebutuhan hidup dan bermanfaat guna kelangsungan hidup sehari-hari,” tuturnya
Sementara itu, Firman salah satu warga KPM mengatakan, ucapan terima kasih kepada Pemerintah yang sudah memberikan bantuan tunai kepada masyarakat
“Saya mengucapkan terimakasih banyak kepada Pemerintah karena sudah peduli kepada saya dan masyarakat yang ekonominya rendah, bantuan yang kami terima hari ini akan kami gunakan dan manfaatkan dengan sebaik mungkin,” ucapnya
Firman melanjutkan, adanya bantuan tersebut sangat membantu masyarakat untuk membeli kebutuhan sehari hari dan semoga masyarakat Parado Rato mendapatkan keringanan dalam meneruskan kehidupan dan memperbaiki kembali perekonomian kedepan serta bermanfaat bagi masyarakat dalam membangkitkan keterpurukan akibat Covid-19.
“Dengan adamya bantuan ini, saya pribadi berharap kepada KPM jangan sampai bermalas-malasan gara-gara bantuan seperti ini, harus tetap berusaha supaya perekonomian kita bisa meningkat,” harapnya
Ditempat yang sama, Angota BPD Desa Parado Rato, Bidang Pemerintahan, Sirajuddin, SH mengatakan, pada dasarnya pemerintah bukan hanya semata-mata ingin memberikan bantuan, akan tetapi ada representasi atau timbal balik dari masyarakat, yang artinya ketika Pemerintah desa meminta partisipasi dalam hal gotong royong, maka keterlibatan masyarakat sangat diharapkan. (Nain/beritasampit.co.id)
