BPBD Katingan Minta Bantuan Kementerian Lingkungan Hidup Tangani Banjir

IST/BERITA SAMPIT - Kepala Pelaksanaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Katingan Roby saat mendamping Dandim 1015 Sampit ke lokasi banjir.

KASONGAN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kabupaten Katingan terus melakukan pendataan dan penyaluran bantuan ke warga terdampak banjir yang masih terjadi di Kabupaten Berjuluk Penyang Hinjei Simpei tersebut.

Bantuan pun mulai berdatangan dari pihak swasta, organisasi masyarakat, Polri dan TNI. Kepala Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Katingan Roby mengatakan sejumlah wilayah di Kabupaten Katingan, terendam banjir.

Sebelumnya pemerintah daerah sempat menetapkan status tanggap darurat pada 6-21 Agustus 2022, hingga banjir tersebut surut. Hal tersebut dirinya ungkapkan ketika mendampingi Dandim 1015 Sampit melakukan peninjauan banjir di Kelurahan Kasongan Lama, Kamis 15 September 2022.

“Ketinggian air yang merendam pemukiman warga bervariasi mulai 20-60 cm dari permukaan tanah. Selain itu pihak BPBD Kabupaten Katingan juga terus berkoordinasi dengan pihak lain seperti Balai Wilayah Sungai dan Kementrian Lingkungan hidup untuk mencari solusi terkait banjir agar dapat terselesaikan,” jelasnya.

Saat peninjauan banjir di Kelurahan Kasongan Lama Kecamatan Katingan Hilir, Dandim 1015 Sampit menyerahkan bantuan secara langsung kepada beberapa anggota masyarakat terdampak banjir berupa bantuan makanan, mie instan, telor dan lain-lain yang seluruhnya berjumlah 140 paket

Dia mengajak masyarakat yang memerlukan layanan kesehatan dipersilahkan mendatangi fasilitas kesehatan baik pustu, puskesmas maupun rumah sakit.

“Mari kita sama-sama menguatkan dan saling membantu, selalu jaga kesehatan kondisi seperti rawan diserang penyakit DBD dan Diare,” tutupnya.

(Kawit)