Serapan Anggaran Pembanguan Kotim pada Triwulan Kedua di Targetkan 60 Persen

ILHAM/BERITA SAMPIT - Kepala Bappelitbangda Kotim Rafiq Riswandi

SAMPIT – Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Kabupaten Kotawaringin Timur, menargetkan untuk serapan anggaran pembangunan bisa mencapai 50 persen atau bisa mendekati 60 persen pada triwulan kedua tahun 2023 ini.

“Memang kalau menurut target untuk bulan Juli ini serapan anggaran minimal 60 persen lah, artinya sampai dengan 30 Juni itu minimal 60 persen sarapan anggaran baik itu keuangan maupun secara fisik,” kata Kepala Bappelitbangda Kotim Rafiq Riswandi, Jumat 7 Juli 2023.

Untuk Triwulan kedua ini, pihak Bappelitbangda Kotim sudah menyurati untuk meminta data serapan anggaran ke seluruh OPD agar bisa secepatnya diserahkan.

“Paling lambat tanggal 10 Juli ini semuanya sudah menyampaikan data semester pertama atau triwulan kedua mereka,” ucapnya.

BACA JUGA:   Aksi Hipnotis Menimpa Seorang Emak-Emak di Sampit

Rafiq juga menerangkan, untuk serapan anggaran pembangunan pada triwulan pertama Kotim terbilang cukup baik mencapai 17 persen, meski belum sampai ditarget 20 persen.

“Melihat dari data triwulan yang pertama kemarin per 30 Maret serapan kita sudah 17 persen dari target 20 persen. Bahkan kemarin waktu rapat di provinsi untuk triwulan pertama pada rapat TEPRA Kotim tertinggi se Kalimantan Tengah, mudah-mudahan pada triwulan kedua realisasinya sesuai target, walaupun tidak sesuai dengan target namun setidaknya bisa mendekati 60 persen, itu harapan kita,” terangnya.

Rafiq mengungkapkan biasanya kecenderungannya untuk memenuhi target 60 persen itu jarang, tetapi setidaknya bisa mendekati. Sebab kalau sudah triwulan yang ketiga yakni di bulan Juli, Agustus dan September sudah masuk tahapan pembangunan yang lagi giat-giatnya terutama pada kegiatan fisik.

BACA JUGA:   Tahapan Pilkada Segera Dimulai, Berikut Jadwal Pendaftaran hingga Penetapan Peserta

“Karena kalau untuk triwulan pertama itu masih dalam proses lelang, kemudian triwulan kedua ini proses sudah mulai berjalan, kegiatan fisik dimulai dan biasanya progresnya kelihatan pada triwulan ketiga Juli sampai September kelihatan baik fisik maupun non fisik,” katanya.

“Jadi selama tahun 2023 Target serapan pada Triwulan pertama 20 persen, kedua itu 50 persen, ketiga 85 persen dan keempat 98 persen untuk keuangan, sedangkan untuk fisik 100 persen,” pungkasnya. (ilm)