PANGKALAN BUN – Salah satu atlet catur Kalimantan Tengah (Kalteng) merasa kecewa kepada Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar).
Hal itu lantaran pada Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Catur se-Kalteng yang diselenggarakan 13-16 September 2023 bertuan rumah di Pangkalan Bun, Kabupaten Kobar, sudah lewat 18 hari namun hadiah pemenang belum juga dicairkan kepada atlet.
“Padahal para atlet sebagian besar menggunakan uang pribadi untuk datang dan memeriahkan acara tersebut,” ungkapnya sebagai atlet peserta yang terdampak, pada Kamis 5 Oktober 2023.
Dirinya menyayangkan Kobar sebagai tuan rumah namun seperti belum siap untuk menyelenggarakan event bergengsi untuk catur se-Kalteng tersebut.
Kondisi tersebut diperparah saat para atlet menanyakan hadiah hingga kini belum ada pencairan, panitia seakan enggan merespon dan diam saja tak memberi kepastian, seperti lepas tangan mengenai masalah tersebut.
“Selain itu panitia juga seperti tidak konsisten dengan rincian hadiah yang membuat para atlet tambah kecewa,” ujarnya.
Dirinya menambahkan alangkah lebih baik jika memang sebagai tuan rumah belum siap, seharusnya kegiatan tersebut ditunda saja hingga benar-benar terselenggara dengan matang dan sukses. (Nardi)
