Kitadaya Gaungkan Semangat Pemuda Cinta Lingkungan Jelajah Ekowisata di Katingan

BITRO/BERITA SAMPIT — Komunitas Pecinta Budaya dan Alam (KITADAYA) Katingan saat melaksanakan program Jelajah Ekowisata Katingan, di Dusun Rangan Seha, Desa Galinggang dan Desa Telaga, Kecamatan Kamipang, Kabupaten Katingan pada Sabtu 28 - 30 Oktober.

KASONGAN — Komunitas Pecinta Budaya dan Alam (KITADAYA) Katingan kembali melaksanakan program Jelajah Ekowisata Katingan. Kegiatan dilaksanakan di Dusun Rangan Seha, Desa Galinggang dan Desa Telaga, Kecamatan Kamipan, Kabupaten Katingan pada Sabtu 28 – 30 Oktober 2023.

Kegiatan berupa aktivitas outdoors meliputi susur sungai, kemah, memancing serta pengambilan foto dan video. Selain anggota Kitadaya Katingan, kegiatan ini juga diikuti oleh belasan pemuda dari organisasi Himpunan Pemuda Katingan (HAPAKAT) dan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Katingan.

BACA JUGA:   Kasrem 102 Panju Panjung Apresiasi Kinerja Kodim 1019 Katingan Saat Penutupan TMMD

Ketua Umum Kitadaya Katingan, Khairul Saleh mengatakan, Jelajah Ekowisata Katingan merupakan salah satu program utama komunitas. Dimana giat tersebut bertujuan memotivasi semangat mencintai lingkungan alam, baik ekosistem sungai maupun ekosistem hutan.

“Momentum sumpah pemuda tahun ini kita ambil dalam pelaksanaan kegiatan, untuk menggelorakan semangat pemuda peduli lingkungan dan mengajak masyarakat melindungi alam,” ungkap Khairul Saleh di Kasongan, Senin 30 Oktober 2023.

Menurut Khairul Saleh, melindungi lingkungan hidup bukan hanya perkara warisan untuk generasi, namun juga berimplikasi pada nilai membangun daerah menuju kesejahteraan masyarakat. Sebab, lingkungan yang dijaga dan dikelola dengan baik, akan menghasilkan objek wisata yang memiliki “human interest”.

BACA JUGA:   Rumah Warga di Kasongan Disatroni Maling Saat Lagi Sepi

“Kita bisa melihat animo masyarakat global sekarang ini, yang lebih dominan tertarik melakukan perjalanan wisata alam dibanding wisata lainnya,” ujarnya.

Maka dari itu kawasan yang memiliki nilai ekowisata, lanjut dia, warga setempat harus menjaga serta melindungi flora dan fauna. Jangan sampai melakukan aktifitas pengrusakan lingkungan.

(Bitro)