SAMPIT – Kondisi depo sampah Jalan Cristopel Mihing samping SMP Negeri 3 Sampit, Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) sudah bersih, sampah membludak sudah diangkut semua, Rabu 17 Januari 2024, pukul 14.00 WIB.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kotim H Machmoer penyebab menumpuknya sampah karena keterbatasan armada muat atau loader.
“Karena armada terbatas, jadi antara beberapa depo bergiliran,” kata Machmoer.
Ia berharap tahun 2024 ini bisa direalisasikan tambahan unit loader agar bisa bekerja optimal dan sampah tidak sampai menumpuk.
“Disamping itu juga di TPA ada sedikit hambatan jalan becek, sehingga kurang memadai akibat curah hujan tinggi,” ungkapnya.
Diberitakan sebelumnya sampah terlihat menumpuk dan membludak di Depo Samping SMP Negeri 3 Sampit, Jalan Cristopel Mihing, Kecamatan Baamang Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rabu 17 Januari 2024 pagi.
Salah satu warga setempat menuturkan bahwa sampah mulai menumpuk sejak kemarin dan hingga hari ini sudah sampai di badan jalan samping depo.
Hal itu membuat jalan tertutup kendaraan roda empat tidak bisa melintas di Jalan SMP 3 itu dan terpaksa putar balik. (Nardi)