JAKARTA– Anggota Komisi VII DPR RI Mukhtarudin berkolaborasi dengan Kementerian Perindustrian melalui Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI) menggelar acara Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Desainer Grafis Muda Angkatan ke-11 di Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat, Provinsi Kalimantan Tengah.
Sebuah inisiatif yang dirintis Mukhtarudin ini dilaksanakan pada Senin 29 hingga 3 Februari 2024 mendatang.
Dalam sambutannya secara virtual, Caleg DPR RI yang paling Kompeten di Dapil Kalteng ini mengatakan Diklat desainer grafis muda yang dilakukan tersebut bertujuan untuk meningkatkan skill ketrampilan para peserta.
“Artinya Diklat Desainer Grafis Muda ini penting mengasah kreativitas dan keterampilan generasi muda (Gen Z dan Milenial) di era yang serba visual ini,” tutur Mukhtarudin.
Kegiatan ini juga, kata Mukhtarudin merupakan sebuah bidang yang berpengaruh besar terhadap visual sebuah brand, di mana keberadaannya sangat berpengaruh terhadap image sebuah perusahaan/organisasi terkait di wilayah setempat.
Peraih tokoh peduli daerah terbaik Parlemen Award 2023 ini menegaskan bahwa dunia desain grafis adalah kunci yang bisa membuka pintu-pintu kesuksesan bagi brand dan organisasi di Kotawaringin Barat.
Relevansi di Era Digital
Di era digital ini, visual memiliki peran yang sangat penting. Setiap bisnis, brand, atau individu membutuhkan desain grafis untuk berkomunikasi dengan audiens mereka melalui media sosial, website, atau materi promosi lainnya.
“Nah ini Diklat ini menjadi elemen kunci dalam memastikan pesan-pesan tersebut disampaikan dengan efektif dan menarik,” imbuh Mukhtarudin.
Mukhtarudin berharap melalui Diklat ini, para peserta diberi kesempatan emas untuk memperluas horizon dan menambah nilai dalam portofolio karier mereka.
“Acara Diklat ini sebagai bentuk dukungan nyata untuk generasi muda, khususnya di Pangkalan Bun untuk berkiprah dalam dunia visual di era modern saat ini,” tandas Mukhtarudin.
Anggota Banggar DPR RI ini selalu menekankan bahwa mengembangkan skill di bidang desain adalah langkah maju untuk meningkatkan daya saing dan produktivitas di tengah masyarakat yang semakin dinamis.
“Harapan besar pada para peserta diklat, tentu harus manfaatkan peluang ini dengan sebaik baiknya. Mari kita tunjukkan bahwa kreativitas tanpa batas bisa menjadi kunci untuk membuka lebar pintu masa depan kita sendiri,” pungkas Mukhtarudin.
