​Susu Cair Kaleng Produk Malaysia Tanpa Cukai Banyak Beredar di Pangkalan Bun

    PANGKALAN BUN – Susu cair kaleng ‘merk tertentu’ produk dari Malaysia, tanpa cukai telah lama banyak beredar di Pangkalan Bun, bahkan diwilayah Kabupaten Kobar.

    Hasil pelacakanberitasampit.co.id, Minggu (17/9/2017), modus operandi peredaran Susu Cair Kalteng, yang beratnya 1 Kg, di edarkan oleh sejumlah sales perorangan, pake speda motor kebeberapa pedagang Es Teler, Es Campur, dan pedagang Es Kelapa Muda.

    “Saya beli satu kalteng beratnya 1 Kg, harganya Rp 30.000,- dari seorang sales pake motor, katanya buatan Malaysia,” aku Warsito, salah seorang pedagang Es Kelapa Muda, dibilangan Jl. Bamban Pangkalan Bun. Menurut Warsito, susu cair kaleng yang dibeli dari sales, di toko-toko di Pangkalan Bun tidak ada yang menjual.

    “Saya cari merek susu yang dijual sales,di toko-toko di Pangkalan Bun tidak ada.Berarti susu cair yang dijual sales barang selundupan ya Pak,” katanya. Terpisah, menurut Ibrahim mengatakan, sejumlah jenis makanan ringan termasuk susu cair kaleng buatan Malaysia, sudah banyak beredar di Kabupaten Kobar.

    ”Sudah sejak lama,berbagai jenis makanan ringan, semacam ciky atau susu kaleng buatan Malaysia masuk ke Kalimantan, melalui Nunukan, dan beredar di seluruh Kabupaten di Kalimantan, termasuk ke kabupaten di Kalimantan Tengah,” kata pengemudi Truck antar pulau ini.

    Barang dan jenis makanan ringan buatan Malaysia, lanjut Ibrahim pada umumnya, tidak dipasarkan secara bebas di pajang di toko-toko. Melainkan, dipasarkan langsung oleh sejumlah sales dengan speda motor, kerumah, warung atau para pedagang kecil dipinggir jalan.

    (man/beritasampit.co.id)