PALANGKA RAYA – Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kota Palangka Raya menggelar seminar akhir tentang kajian pengelolaan dampak sosial masyarakat di wilayah Flamboyan Bawah, bertempat di ruangan Peteng Karuhei 1 Kantor Walikota setempat, Senin (4/12/2017).
Kepala Balitbang Kota Palangka Raya, H Barit Rayanto, mengatakan, bahwa tujuan dari seminar akhir tersebut adalah untuk menyampaikan hasil dari kajian yang telah dilakukan dilakukan selama 4 bulan mulai dari september – desember 2017.
“Ada beberapa titik yang menjadi ruang lingkup kajian yakni di wilayah kawasan wisata flamboyan bawah, kawasan wisata dibawah jembatan kahayan, pelabuhan rambang dan tugu Soekarno,” ucapnya.
Menurut Barit, kajian yang dilakukan itu merupakan salah satu upaya Pemko Palangka Raya dalam membangun kawasan wisata dengan konsep water front city yang diharapkan dapat menjadi sektor yang menyumbangkan pendapatan asli daerah (PAD) secara maksimal, serta dapat menjadi ikon pariwisata di Palangka Raya.
“Dan kajian ini melibatkan salah satu perguruan tinggi di Palangka Raya dalam hal ini UPR (Universitas Palangka Raya), serta beberapa waktu yang lalu juga telah dilakukan kaji banding ke Makassar dalam rangka menambah informasi tambahan dalam sektor pariwisata,” pungkasnya. (apr/beritasampit.co.id)
