SAMPIT – Kerja keras tim gabungan dari Polsek Ketapang dan Polres Kotawaringin Timur (Kotim) yang hampir sepekan lamanya melakukan pengejaran terhadap Emansyah alias Herman Naga (33), salah seorang tahanan yang kabur dari sel tahanan berakhir dramatis.
Herman akhirnya tewas di terjang timah panas petugas, akibat berupaya melakukan perlawanan saat akan diamankan petugas di tempat persembunyiannya di Mentaya Seberang Kecamatan Seranau, selasa (21/2/2017).
“Karena yang bersangkutan melawan petugas. Tadi mau merebut senjata petugas jadi diambil tindakan tegas dengan melumpuhkan dan tersangka meninggal dunia,” terang Kapolres Kotim, AKBP Hendra Wirawan, saat meninjau langsung proses evakuasi tersangka.
Sehubungan masih ada satu tersangka lagi yang belum tertangkap yakni Samsudin alias Ujang (25), Hendra mengimbau agar segera menyerahkan diri pada petugas.
” Kita minta pada tersangka berikutnya agar menyerahkan diri sebelum petugas melakukan tindakan tegas,” tandas Hendra.
Sebelumnya, pada selasa (14/2/2017) lalu, empat tahanan yang masing-masing bernama Emansyah alias Herman Naga (33) tersangka kasus penganiayaan, Ahmad Badarudin alias Mandra (18), Samsudin alias ujang (25) dan Sudiansyah (33) ketiganya juga tersangka kasus pencurian itu, kabur setelah memanfaatkan kelengahan petugas yang lupa mengunci sel tahanan waktu itu.
Namun selang 1×24 jam, pada rabu (15/2/2017) dua tersangka berhasil di tangkap, mereka adalah Ahmad Badarudin alias Mandra (18) dan Sudiansyah (33). Ketika hendak ditangkap keduanya berupaya melarikan diri serta melakukan perlawanan pada petugas dengan menggunakan sebilah pisau.
Dianggap cukup membahayakan keselamatan petugas, akhirnya tindakan tegas dilakukan dengan tembak ditempat langsung diberikan kepada keduanya.
Kini tinggal satu orang lagi yakni Samsudin yang masih buron, dan polisi optimis, dalam waktu dekat tersangka akan segera tertangkap.(ilm/beritasampit.co.id)
