​WBP Slamet Wisnu yang Berprestasi, Tahun Depan Bisa Diajukan Lepas Bersyarat

    PANGKALAN BUN – Slamet Wisnu,salah seorang Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Kelas II B Pangkalan Bun, yang berprestasi, tahun depan 2018, bisa diajukan lepas bersyarat.

    Karena Slamet Wisnu, telah ikut mendukung prestasi dengan menggoreskan buah tangannya, melukis dalam kanvas 4 buah foto, Menteri Hukum Dan HAM (Menkumham) dan foto Sekjen, Dirjen, serta Sesditjen PAS, yang akhirnya Stan Pameran Kadiv Kanwilkumham Kalteng, meraih juara Stan Terinovatif Se-Indonesia.

    Menurut Arief Gunawan.Bc.Ip.SH.MH Kalapas Kelas II B Pangkalan Bun, Slamet Wisnu,yang telah divonis 7 tahun lantaran kasus KDRT, telah menjalankan hukumannya di Lapas selama 3 tahun.

    ”Selama menjalankan hukumannya, Slamet Wisnu mentaati aturan dan menerima serta melaksanakan berbagai pembinaan yang diberikan oleh petugas Lapas, bahkan dia juga selama menjalani hukuman telah memberikan prestasi kepada Lapas. Sesuai dengan aturan yang berlaku, bagi WBP yang baik dan berprestasi,bisa diajukan untuk lepas bersyarat,” kata Arief.

    Terpisah, Slamet Wisnu mengatakan semua kehidupan manusia sudah diatur oleh Allah.SWT. Termasuk dirinya, yang telah 3 tahun menjalani hukuman, terus berdo’a dan berdo’a. Tiba-tiba, do’anya diakbulkan, melalui hoby melukisnya Slamet Wisnu, bisa ke Jakarta mengikuti Pameran.

    “Selain berdoa, diwaktu luang saya terus melukis, akhirnya saya disuruh melukis 4 foto Bapak dan Ibu Penjabat, ternyata lukisan saya katanya mirif dengan fotonya, akhirnya saya diikut sertakan ke Jakarta,” ujar Slamet.

    Menurut Slamet, kebanggaan yang tidak akan terlupakan seumur hidupnya, yakni ketika dia di Stan Pameran, didaulat untuk melukis wajah sejumlah pengunjung pameran.

    “Saat melukis di stan pameran,saya difoto oleh sejumlah wartawan itulah kebanggaan saya. Dan ini semua,adalah anugrah dari Allah SWT, melalui uluran tangan semua jajaran Lapas Kelas II B Pangkalan Bun. Untuk itu saya mengucapkan terimakasih kepada jajaran Lapas, dan khususnya kepada Bapak Arief Gunawan Kepala Lapas Kelas II B Pangkalan Bun yang telah banyak membina, terhadap bakat saya. Mudah-mudahan tahun depan, pengajuan saya bisa terlaksana lepas bersyarat,” ungkap Slame Wisnu.

    (man/beritasampit.co.id)