SAMPIT – Waktu liburan hampir habis dan hanya tinggal beberapa hari lagi. Masyarakat tentu tak ingim menyia-nyiakan waktu tersebut karena mereka mememerlukan waktu untuk berlibur dan bersenang-senang bersama keluarga dan saudaran.
Salah satunya berlibur dan bersenang-senang ke Pantai Sungai Bakau yang berjarak sekitar 15 Kilometer arah timur Kota Kuala Pembuang, Kabupaten Seruyan, Kalimatan Tengah. Lokasi ini dapat ditempuh 20 Menit menuggunakan kendaraan roda dua atau roda empat dari Kuala Pembuang.
Namum sayang, setelah 4 hari dari hari Senin,(26/6/2017) lalu dikunjungi oleh banyaknya pengunjung, kini kondisi Pantai Sungai Bakau dipenuhi oleh sampah dikarenakan bak sampah dilokasi wisata kebanggaan Kabupaten Berjuluk Gawi Hatantiring tersebut hanya ada 7 buah.
Dari pantauan beritasampit.co.id minimnya kesadaran pengunjung dan lokasi bak sampah yang jauh dari tenpat pengujung bersantai dibibir pantai membuat kawasan wisata pantai Sungai Bakau tampak kotor.
“Sayang tempatnya kotor, mungkin karena bak sampahnya disini tidak disediakan jadi pengunjung yang berwisata setelah mereka makan dan minum membuang ditempat meraka bersantai,” jelas Fikri Riski (23), warga seruyan yang berlibur di Pantai Sungai Bakau, Kamis (29/6/2017).
Lanjut Fikri, Dengan kondisi Pantai seperti ini tentunya akan membuat malu jika ada wisatawan dari luar kabupaten atau provinsi Kalteng jika berkunjung ke Pantai Sungai Bakau untuk bersantai dan bersenang-senang bersama keluarga.
“Tentu akan membuat daerah malu kalau ada wisatawan luar kabupaten berkunjung kesini, apalagi sekarang fasilitas disini menurut, padahal disini tempatnya pas untuk bersantai bersama keluarga, semoga saja pemerintah bisa membenahi,” terang Rifki.
(bnr/beritasampit.co.id)
