SAMPIT – Dalam rangka kunjungan kerjanya ke Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Kalimantan Tengah (Kalteng), Anggota Komisi IV DPR RI dapil Kalteng, Rahmat Nasution Hamka mendapatkan permasalahan pokok Kotim yang sampai sekarang belum terselesaikan.
Dari dialognya bersama para pejabat dilingkup Pemkab Kotim, politisi PDIP ini diminta dan diharapkan mampu menuntaskan permasalah pembebasan kawasan hutan yang menjadi penghambat kelancaran pembanguan kabupaten Kotim.
Sesuai komisinya memang dia yang berada di komisi IV bermitra dengan kementrian kehutanan menjadi harapan besar masyarakat Kotim supaya permasalahan status kawasan dapat terselesaikan.
“Kalau menteri kehutanan pernah sampaikan bahwa pelepasan kawasan hutan untuk kepentingan pembanguanan makan akan diperoses cepat, 7 haripun selesai,” tegas Hamka, Rabu (9/8/2017).
Lanjunya lagi, saya akan tagih janji itu kepada Kementrian pusat, tinggal pemerintah daerah saja lagi menyiapkan datanya.
“Saya tantang buapati Kotim jika memang ini jadi permasalahan hingga menghambat pembanguanan dan sampai sekarang belum beres. Berikan saya datanya petakan wilayah mana yang memang perlu dibebaskan,” sarannya.
Sebelumnya memang bupati Kotim H. Supian Hadi mengeluhkan terkait banyaknya status kawasan yang masuk dalam kawasan hutan sehingga tidak bisa dilakukan pembangun. Selain itu juga akibat status kawasan tersebut Kotim lemah dalam penyerapan anggaran sehingga memperlambat pembangunan baik infrastruktur seperti jalan penghubung dan penunjang lainnya.
(fzl/beritasampit.co.id)
