Kematian Budiman Saleh Akibat Terjatuh Dari Kelotok, Ini Penjelasannya…

    PURUK CAHU – Budiman Saleh (29) warga Kelurahan Puruk Cahu Sebrang, yang sebelumnya sempat hilang diperairan Sungai Barito, ditemukan sudah tak bernyawa dan sudah dibawa kerumah duka. Kematian Budiman Saleh hingga kini masih menyimpan berbagai kisah yang membuat tanda tanya atas kehilangannya selama 2 hari yang lalu.

    “Tidak ada unsur yang mengarah pada siapapun. Meninggalnya abang Saleh karna jatuh dari kelotok ke sungai Barito pada malam hari ketika dia menuju pulang ke Puruk Cahu” papar Isma adik Budiman Saleh saat dimintai keterangan melalui via WhatsApp, Minggu (24/9/2017) siang.

    Jenazah Budiman Saleh (29) dibawa kerumah duka dari Kelurahan Muara Laung menggunakan ambulan, yang lansung menuju kerumah duka tanpa harus di visum sesuai dengan permintaan pihak keluarga Budiman Saleh (29). “Ibu dan bapak kami memang tidak mau jenazah Budiman Saleh di visum, karna itu hanya memperlambat proses pemakaman. Jadi kami dari pihak keluarga mengikhlaskan kejadian ini,” tambah Isma.

    Seperti di beritakan sebelumnya, Budiman Saleh bersama temannya Dayat, pada Kamis (21/9/2017) berangkat ke Kelurahan Muara Laung untuk mengambil sebuah kelotok (perahu kecil, reda) yang sempat dinyatakan hilang oleh korban. Kemudian mereka berdua pulang ke Kelurahan Puruk Cahu menggunakan kelotok tersebut pada malam hari. Namun, Budiman Saleh tak kunjung pulang kerunah, hanya Dayat bersama kelotoknya yang ada.

    Setelah itu Dayat memberikan keterangan kepada keluarga da kepada Kepolisian. Setelah terus dilakukan pencarian, Budiman Saleh akhirnya saleh ditemukan di perairan sungai barito dalam keadaan sudah tak bernyawa di Kelurahan Muara Laung, Minggu (24/9/2017) pagi. Jenazah Budiman Saleh (29) ditemukan oleh warga, dengan kasat mata bagian lengan kiri sudah membiru dan bagian belakang terdapat luka. (rn/beritasampit.co.id)

    Editor: DODY