Ini Pesan Abdul Hafid di Pelantikan Karang Taruna Kotim

    SAMPIT – Ketua Karang Taruna Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Abdul Hafid banyak menitip pesan kepada Karang Taruna Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), di acara pelantikan pengurus Karang Taruna Koti periode 2017-2022, di Gedung Serbaguna, Jl. HM. Arsyad Sampit, Kamis (9/11/2017).

    Adapun pesan dari ketua Karang Taruna Kotim periode sebelumnya tersebut yakni meminta supaya Karang Taruna Kotim dapat berjalan lebih baik lagi dari masa kepemimpinannya yang dia nilai belum maksimal.

    “Saya harap Karang Taruna periode yang ini harus lebih baik dan aktif lagi, tidak seperti diperiode saya yang mengalami perubahan SK karena jalannya tidak sesuai dengan keinginan organisasi,” terang Hafid sapanya tersebut.

    Kemudian pesan selanjutnya, dia juga meminta supaya pengurus Karang Taruna jangan mengharapkan sesuatu yang lebih, sebab menurutnya orang yang berorganisasi mengejar keinginan maka akan putus ditengah jalan hingga akan tidak aktif dipengurusan apabila keinganan tersebut tidak tercapai.

    “Rata-rata yang menginginkan sesuatu maka akan mundur dengan sendirinya. Maka jangan ada yang mengharap apa-apa dalam berorganisasi,” terangnya.

    Berikutnya lagi, Abdul Hafid Minta Karang Taruna desa di Kotim dapat lebih hidup lagi dengan adanya regenerasi kepungurusan yang dapat membuat program Karang Taruna dapat lebih beragam dan bermanfat buat kesejahteraan desa bahkan daerah.

    “Selama ini kegiatan Karang Taruna di Kalimantan Tengah pada umumnya hanya banyak yang bergerak dalam acara hiburan saja semacam olah raga dan seni, belum ada yang memberikan terobosan baru untuk mengembangkan ekonomi kreatif di desa hingga menumbuhkan perekonomian dan memberikan kesejahteraan bagi desa dan daerah itu sendiri,” tandasnya.

    Kemudian pesan terakhirnya, yakni membawa Karang Taruna untuk menjadi garda terdepan di desa untuk pencegahan peredaran narkoba yang dapat mengancam sanak saudara hingga merusak generasi muda di desa.

    “Peredaran narkoba ini sudah merambah pelosok, jadi sudah sepatutnya lah, Karang Taruna sebagai organisasi kepemudaan satu-satunya di desa ikut memerangi yang namanya narkoba tersebut supaya tidak merusak generasi muda yang menjadi korban barang haram tersebut,” pungkasnya.

    (fzl/beritasampit.co.id)