KASONGAN – Penyalahgunaan Obat-obat daftar G dan zat adiktif lainnya, dapat membawa damfak yang sangat luas, dan kompleks. Salah satu damfak yang bisa di lihat sekarang antara lain, Perubahan Sikap, Kriminalitas, Gangguan Kesehatan, menurutnya Produktifitas dan tindak Kekerasan.
Hal tersebut dikatakan Sekretaris Daerah Katingan Nikodemus, saat Pimpin Rapat Konsultasi Publik Tentang Raperda Pengawasan dan Pengendalian Peredaran Obat daftar G dan zat Adiktif Kabupaten Katingan, di Aula Bappelitbang setempat, Jumat ( 10/11/2017).
Sekda Katingan Nikodemus, mengatakan bahwa permasalah penyalahgunaan obat-obatan daftar G dan Zat adiktif, telah menjadi permasalah seluruh bangsa yang damfaknya telah merambah hampir ke seluruh wilayah, termasuk wilayah kabupaten katingan.
Sebab obat-obat terlarang tersebut dalam pengunaan yang melebihi dosis yang seharusnya. Maka zat yang ada dalam kandungan obat-obatan tersebut dapat memengaruhi kejiwaan seseorang naik pikiran, perasaan dan prilaku, serta dapat menimbulkan ketergantungan fisik dan psikologis.
Kemudian penyebab penyalahgunaan juga dapat berasal dari diri sendiri ataupun dari lingkungan serta pengendalian diri yang lemah.
“Penyalahgunaan obat-obatan daftar G dan zat adiktif tentu saja membawa damfak yang luas dan kompleks, salah satu damfak yang bisa kita lihat sekarang antara lain, perubahan sikap, kriminalitas, gangguan kesehatan, menurutnya produktifitas, tindak kekerasan dan lain sebagainya,” ucapnya.
Lanjutnya menjelaskan, bahaya penyalahgunaan obat-obat terlarang itu sudah menjadi momok yang menakutkan bagi masyarakat terutama masyarakat kabupaten katingan. Sebab penyalahgunaan obat terlarang ini membahayakan bagi keluarga masyarakat dan masa depan bangsa.
Melihat betapa besarnya peranan generasi muda dalam pembangunan nasional baik disegala subjek maupun objek dalam pembangunan masa kini maupun dimasa yang akan datang, kita perlu memberikan perhatian yang khusus kepada anak-anak kita.
“Saya mengajak kepada seluruh para tua di tengah kesibukannya tetaplah dapat meluangkan waktunya untuk memperhatikan anak-anaknya. Berikanlah anak rasa cinta dan kasih sayang serta kepedulian yang tinggi,agar mereka tidak terjerumus ke dalam hal-hal yang negatif terutama sekali penyalahgunaan obat-obatan daftar G dan zat adiktif lainjnya,” tuturnya.
Nikodemus berharap kegiatan ini juga dapat meberikan penjelasan dan pemahaman bahaya obat-obatan daftar G dan zat adiktif bagi para pemuda masyarakat se kalimantan tengah umumnya dan khususnya kabupaten katingan serte untuk memperkuat moral dan kepribadian yang dimiliki para pemuda atau mahasiswa.
“Semoga bermanfaat, dan dapat menjadi inspirasi bagi yang lain, agar mau melakukan kegiatan-kegiatan sosial yang nantinya akan bermanfaat bagi masyarakat banyak,” pungkasnya.
(ar/beritasampit.co.id)
