KASONGAN – Masyarakat Kabupaten Katingan minta kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Kalimantan Tengah untuk secepatnya memperbaiki jalan Trans Kalimantan yang melintasi antara Kereng Pangi – Kasongan, Kabupaten Katingan.
Permintaan masyarakat tersebut disampaikan oleh H.Udin, warga Katingan,Kamis (4/1/2018).
Menurutnya perbaikan jalan yang dimaksud bukan hanya jalan yang rusak dan berlobang, tetapi ada beberapa gorong-gorong yang sudah runtuh akibat bencana banjir pada tahun lalu.” kira-kira ada 5 titik yang amblas, karena runtuhnya gorong-gorong itu,” terang Udin.
Meskipun di titik-titik yang amblas tersebut sudah beberapa kali ditimbun dengan tanah merah dan pasir, namun tetap berlubang. Karena tanah dan pasir itu juga kian merusut atau menipis.
Menurut H.Udin, jalan Kota Kasongan-Kereng Pangi ini bukan saja dijalani oleh kendaraan roda dua dan roda empat, tetapi kendaraan roda empat yang memiliki tonase lebih dari 8 ton. Sehingga keadaan seperti itu, menurut Udin sudah selama 2 bulan ini sudah ada 7 pengendara yang mendapat kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas), ada yang lecet dan luka)-luka dan ada pula yang luka parah dan patah kaki. Bahkan, ada pula yang meninggal dunia.
“Gara-gara kerusakan jalan itu, anak saya yang perempuan juga mendapat laka lantas. Beberapa di tubuhnya luka parah, termasuk juga beberapa buah giginya patah, dan masuk RSUD Mas Amsyar selama 1 minggu. Bahkan baru Dini Hari tadi kabarnya ada Kecelakaan di Km.11 yang menewaskan pengendara motor jenis Honda CB-R150 cc,” ucap Udin.
Untuk menghindari bertambahnya angka Laka Lantas di kemudian hari, dirinya berharap kepada Dinas PUPR Provinsi bisa secepatnya untuk memperbaiki gorong-gorong dan jalan Trans menghubungkan antara desa Hampalit dengan Kelurahan Kasongan Lama, Kecamatan Katingan Hilir, Kabuparen Katingan ini.(ar/beritasampit.co.id)
