Kepala BPBD Miris Liat Peserta Olimpiade Pencinta Al-Qur’an

    PALANGKA RAYA – Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palangka Raya, Suriyanto mengaku miris melihat peserta Olimpiade Pencinta Al-Qur’an. Suriyanto mengaku miris karena jumlah peserta yang sangat sedikit.

    “Saya sangat sedih karena olimpiade Al-Qur’an pesertanya sangat sedikit. Tapi kalau olimpiade matematika atau sains pesertanya ribuan,” katanya sebelum membacakan sambutannya.

    Suriyanto mewakili Wakil Walikota Palangka Raya, Mofit Saptono Subagio untuk membuka acara Olimpiade Pencinta Al-Qur’an yang digelar oleh One Day One Juz. Pasalnya di waktu bersamaan Mofit sedang mengikuti acara di luar kota.

    Minimnya peserta kata Suriyanto akan menjadi perhatian bersama khususnya pemerintah Kota Palangka Raya. “Ini harus menjadi perhatian kita, kenapa sampai minim peminatnya,” jelasnya.

    Sementara itu, dalam sambutannya Suriyanto mengatakan bahwa pemerintah mendukung acara Olimpiade Pencinta Al-Qur’an tersebut. Menurutnya acara tersebut menjadi motivasi bagi masyarakat untuk mencintai Al-Qur’an.

    Suriyanto berharap agar kegiatan seperti itu bisa terus ditingkatkan. Karena kata dia acara tersebut akan melahirkan generasi penerus bangsa yang mencitai Al-Qur’an.

    Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Olimpiade Pencinta Al-Quran, Siswanto menagataka, kalau even tersebut diikuti 54 peserta. Dalam acara tersebut ada tiga kategori yang diperlombakan.

    Ketiga kategori tersebut masing-masing Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ), Musabaqah Hifdzil Qur’an (MHQ) dan Tafsir Qur’an (TQ).

    Untuk MTQ pesertanya diikuti oleh 31 peserta yang terbagi dua kategoi yakni dewasan dan anak. Sementara untuk kategori MHQ diikuti oleh 17 peserta. Sedangkan kategori TQ hanya diikuti oleh 6 peserta. (din/beritasampit.co.id)