SAMPIT – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah (Kalteng) akan membentuk Masyarakat Peduli Api (MPA) disetiap kecamatan.
Hal tersebut lantaran rawannya wilayah Kotim dari ancaman kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang kerap kali melanda pada setiap musim panas.
Terbentuknya MPA, membuat Sekretaris Daerah (Sekda), Halikinoor menyambut baik program tersebut. Menurutnya cara itu cukup tepat melibatkan masyarakat untuk penanggulangan dan penaganan Karhutla.
“Saya sangat menyambut baik dengan adanya pembentukan MPA ini, karena ini melibatkan masyarakat yang ada di Kotim ini. Masyarakat juga akan terlibat langsung dalam pengendalian Karhutla dilingkungan nya,” katanya. Selasa (10/7/2018).
Selian itu, Halikin meminta pihak Kecamatan di 17 Kecamatan yang ada di Kotim untuk serius dalam upaya mensukseskan pengandalian Karhutla di Kotim.
Sehingga untuk mengoptimalkan program MPA tersebut, Halikinoor menekankan serta meminta kepada Camat untuk mendukung program tersebut dengan segera membangun posko pengendalian Karhutla untuk persiapan menghadapi musim panas yang waktunya tidak dapat diprediksi.
“Saya berharap semua Kecamatan harus mempunyai posko pengendalian kebakaran hutan dan lahan, sebagai penanggung jawabnya adalah camat disetiap kecamatan,” pintanya.
(put/beritasampit.co.id)
