Tak Sia-Sia, Rahmat Hamka Minta Bantuan Bibit Ayam Unggulan ke Kementerian Langsung Goal

    PANGKALAN BUN – Tidak kurang dari seratus warga peternak ayam kampung, di Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) Kalimantan Tengah (Kalteng) menerima bantuan ayam kampung dari Kementerian Pertanian.

    Mereka juga mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Budidaya Ayam KUB (Kampung Unggulan Balitbangtan) Skala Rumah Tangga, di Pangkalan Bun, Jumat (4/8/2018).

    Anggota DPR-RI, Rahmat Nasution Hamka, yang menyerahkan secara simbolis anakan ayam kampung unggulan itu berharap, para peternak dapat memelihara dan membesarkan (breeding) ayam kampung unggulan hasil rekayasa teknologi Badan Penetilitan dan Pengembangan Kementerian Pertanian (Balitbangtan) itu, hingga beranak-pinak.

    Rahmat yang pernah duduk di Komisi IV DPR-RI, Bidang Pertanian, Perkebunan dan Peternakan, itu meminta agar peternak tidak menjual bantuan Kementan itu.

    Sebab, bantuan itu diberikan untuk meningkatkan pendapatan ekonomi para peternak. “Saya berharap ini tidak akan selesai sebagai bantuan semata. Saya akan awasi terus-menerus,” kata politikus PDI Perjuangan yang akrab disapa sang pelayan itu.

    Masing-masing peternak dari berbagai daerah di Kotawaringin Barat itu menerima sebanyak 200 ekor anak ayam, dan dua karung bantuan pakannya.

    Suharsono, peneliti dari Balitbangtan yang hadir memberikan bimtek mengatakan, Ayam KUB ini memiliki kemampuan daya tahan yang sama dengan ayam kampung biasa.

    Namun, ia bisa tumbuh dan berkembang lebih cepat, dengan perawatan mirip ayam broiler. “Pada usia 3 bulan sudah bisa bertelur, dan mencapai bobot yang layak dikonsumsi,” kata Suharsono.

    Ayam KUB ini merupakan hasil penelitian dan penemuan yang dipimpin oleh Profesor Arnold Sinurat, peneliti utama Bidang Pakan dan Nutrisi Ternak, di Balai Penelitian Ternak, Balitbangtan, yang juga hadir memberikan bimtek pada peternak Kotawaringin Barat itu.

    (rilis sangpelayan for beritasampit.co.id)