KASONGAN – Kabupaten Katingan terancam absen dari ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalimantan Tengah, di Muara Teweh, Kabupaten Barito Utara.
Ini lantaran KONI Katingan belum mendapatkan alokasi anggaran dari Pemerintah daerah untuk memberangkatkan 26 cabang olahraga. Padahal kegiatan tersebut akan mulai berjalan mulai bulan Oktober mendatang.
Pasalnya, KONI Katingan bersama seluruh cabang olaharaga sudah berkomitmen jika belum mendapatkan anggaran, seluruh cabang pun tidak akan berangkat atau tidak mengikuti ajang Porprov tersebut.
Hal inilah, membuat Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Katingan, Ignatius Mantir Ledie Nussa sangat prihatin dan menyarankan ke Pemerintah daerah agar mencoba melakukan hearing atau dengar pendapat dengan KONI maupun panitia pelaksana untuk bagaimana caranya untuk mengatasi hal tersebut.
Karena menurutnya, KONI saat ini memerlukan dana kurang lebih sebesar Rp 2, 5 Miliar untuk keberangkatan. Untuk yang sekarang atau yang ada ini hanya sebesar Rp 1 miliar, tetapi hanya untuk biaya Pemusatan Pelatihan daerah (Pelatda) untuk 26 cabang olahraga.
“Sampai sekarang belum ada titik temunya permasalahan ini. Untuk itulah diharapkan segara dilakukan musyawarah dan bagaimana pemerintah untuk bisa mencari jalan keluarnya. Itulah yang kita perlukan,” singkatnya.
(ar/beritasampit.co.id)
EDITOR : MAULANA KAWIT
