Menilik Indahnya Taman Baru Pangkalan Bun Park

    Taman Pangkalan Bun Park (PP) salah satu tempat rekreasi terbesar di Kota Pangkalan Bun, selama beberapa tahun nampak ‘kusam’ tidak terurus. Tapi kini setelah Pasangan ‘Nurani’ (Nurhidayah – Ahmadi Riansyah) dilantik menjadi Bupati Kotawaringin Barat (22 Mei 2017) lokasi PP mulai dipercantik.

    Pantauan beritasampit.co.id, Sabtu (8/9/2018) saat masuk kelokasi dua bangunan Pendopo yang dibangun oleh CV Mulia Pelita sudah berdiri cukup megah disebalah kiri dan kanan didalam taman. Dan jalan masuk kelokasi bagian tengah taman dibangun 4 pilar pigura menyerupai ujung panah.

    Nampak 4 Pilar model Kerucut sudah berdiri megah ditengah lokasi Taman PP (Foto. Maman)

    Bupati Kobar Hj Nurhidayah, saat memantau ke lokasi Taman PP, Kamis 9 Nopember 2017 sempat mengatakan kepada beritasampit.co.id, Pemerintah Kotawaringin Barat (Pemkab Kobar) akan menyediakan anggaran Rp 7,5 miliar yang digulirkan secara bertahap untuk memperbaiki Taman PP.

    Pada Anggaran tahun 2018 Pemkab Kobar mulai memperbaiki semua fasilitas di Taman PP. Saat dipantau beritasampit.co.id Sabtu (8/9/2018) apa yang dikatakan Bupati terbukti benar dan nyata.

    Bupati Hj Nurhidayah, pada saat menjadi Anggota DPRD Kabupaten Kobar, dalam kunjungan kerjanya ke Malang, dengan rombongan DPRD lainnya sempat meninjau ke Taman Rekerasi ‘Jatim Park’ dengan penulis tahun 1999.an, kini dengan pengalamannya setelah berkunjung ke ‘Jatim Park’ Bupati Hj Nurhidayah menata Taman Pangkalan Bun Park, dengan konsep taman kota yang baru.

    “Meski akan dirombak secara total namun tanpa menghilangkan bangunan yang sudah ada saat ini. Untuk area depan nantinya akan ditata sebagai wadah untuk anak-anak muda berkreasi, kami menyiapkan tempat itu karena kami ingin mewujudkan keinginan anak anak muda,” kata Bupati.

    Sedangkan bangunan dibagian tengah menurut Bupati, akan dijadikan sebagai gedung serba guna yang mampu menampung ribuan orang, mengingat saat ini dikobar belum memiliki wadah untuk pertemuan yang besar

    “Nantinya aula Antakusuma tidak lagi di eks Rujab Bupati, kita akan pindahkan gedung itu di Pangkalan Bun Park ini, jadi nantinya di dalam area Rujab tidak ada lagi aula,” terangnya.

    Pangkalan Bun Park menurut Bupati sebagai arena taman kota dan tempat rekreasi keluarga sehingga kedepannya Pemkab Kobar akan melengkapi fasilitas taman dan arena untuk bermain serta arena untuk tempat hiburan bagi masyarakat.

    “Dana sebesar Rp 7,5 miliar itu sebagai tahap awal dalam memperbaiki semua fasilitas yang ada, kami menargetkan tahun 2020 semua pembanguan di dalam Pangkalan Bun Park ini akan selesai dan lengkap,” ujarnya.

    Pertimbangan Pamkab Kobar memperbaiki Pangkalan Bun Park mengingat yang berkunjung ditaman itu bukan saja masyarakat Kobar saja melainkan Kabupaten tetangga pun sering berkunjung ke Kobar.

    Sehingga Pemkab Kobar, juga ingin memiliki tempat untuk kunjungan rekreasi keluarga yang lengkap, dengan demikian harapannya akan mampu mendongkrak perekonomian masyarakat.

    “Program prioritas kami diantaranya meingkatkan sektor pariwisata, nah Pangkalan Bun Park ini sebagai sarana penunjang kunjungan wisata di Kobar selain memang kita memiliki TNTP dan objek wisata pantai, kami berkeyakinan kedepannya sektor pariwisata di Kobar akan mampu meningkatkan perekonomian baik bagi pelaku wisata maupun pendapat daerah,” terang Hj Nurhidayah.

    (Penulis Maman Wiharja)