Wah..Malam PSK ABG Kelayapan di Kota Pangkalan Bun?

    PANGKALAN BUN-Malam di Kota Pangkalan Bun sekitar Pukul 23.00 WIB masih nampak ramai. Namun masih ada disejumlah sudut kota yang sering dijadikan kesempatan oleh sejumlah Pekerja Sek Komerial (PSK).

    Bahkan ada PSK yang masih Anak Baru Gede (ABG) dengan ‘keren’ membawa speda motor sendirian kemudian mencari ‘mangsa’nya juga sendiri. Dan mangsa yang dicarinya adalah laki-laki hidung belang setengah baya alias,’Om-om’.

    Dan uniknya PSK yang masih ABG itu,cari mangsanya memiliki modus tersendiri,yakni pura-pura nanyakan salah satu alamat kepada calon mangsanya. ”Bener saya sendiri yang mengalaminya,kemarin malam saat saya sudah makan,kemudian mau masuk kemobil ,eh tiba-tiba nyolonong cewe ada mungkin usianya 16 tahun,sendirian pake speda motor kemudian nanya ke saya salah satu alamat jalan”,kata GP warga Pangkalan Bun (yang namanya minta diinisialkan) saat dibincangi beritasampit Sabtu (17/11/2018).

    Dan lanjut GP,setelah diberitahu sebuah alamat nama jalan sicewe ABG yang naik motor itu,minta diantar. “Om,antar dong dan Omlah yang bawa motornya,saya yang dibonceng bentar aja”,kata GP menirukan ajakan cewe ABG tadi.

    Mendengar ajakan si cewe ABG,GPpun merasa kasihan karena dimalam hari dia keluyuran sendirian.Akhirnya GP mau mengantar dan setelah cewe ABG dibonceng melaju dijalan raya sekitar 200 meter tiba-tiba sicewe ABG yang dibonseng memeluk punggung GP.

    Dari sejumlah sumber,PSK ABG yang naik speda motor mangsanya bukan hanya terjadi kepada GP,tapi telah banyak laki-laki hidung belang lainnya yang telah jadi mangsa. Sementara tempat yang sering dijadikan traksaksi sexnya oleh PSK ABG itu,disalah satu rumah barakan.

    Sejumlah sumber lainnya mengatakan,praktek protitusi malam hari di Kota Pangkalan Bun,bukan saja sering dilakukan oleh PSK ABG,para PSK lainnya juga banyak,modus praktenya sama dirumah barakan, tapi mereka tidak keluar rumah karena telah menyebarkan sejumlah anak remaja laki-laki yang juga masih ABG,sebagai mucikarinya.

    Ketua DPRD Kabupaten Kobar Triyanto,saat dikonfirmasi melalui telephon selulernya Sabtu (17/11/2018), mengatakan. Kita sudah berkomitmen bahwa Kobar telah bebas dari protitusi.

    “Komitmen bersama ini sudah di sepakati semua lintas pemangku kepentingan.Untuk itu Satpol PP dan Dinas Sosial harus sinergi deng Polisi dan TNI untuk melakukan penertiban jangan sampai ada potensi protitusi tumbuh lagi di Kota Pangkalan Bun”,ungkap Triyanto.(Man).