PALANGKA RAYA–Menindak lanjuti temuan hasil pemeriksaan, merupakan cerminan dari komitmen Pemerintah Kota Palangka Raya dalam pemberantasan korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN).
Selain itu juga untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih dan akuntabel diharapkan dapat mendorong terwujudnya tata kelola keungan yang baik untuk meningkatkan kesejahtraan Kota Palangka Raya.
Demikian sambutan Walikota Palangka Raya Fairid Naparin pada pembukaan gelar pengawasan dan penyampian tindak lanjuti hasil pemeriksaan BPK RI perwakilan Kalimantan Tengah Inspektorat Kalteng dan Inspektorat Kota di Palangka Raya, Rabu (5/12/2018).
“Good end clean goverment adalah kewajiban yang harus kita wujudkan dalam penyelenggaraan pemerintahan ini,” tukas Walikota Palangka Raya Fairid Naparin.
Dalam kesempatan itu, Fairid meminta kepada seluruh pejabat Eselon IV,III dan II di lingkungan Pemerintah Kota Palangka Raya berkomitmen untuk melaksanakannya.
Melalui gelar pengawasan teraebut Fairid menyampaikan sedikitnya ada empat permasalahan strategis, yakni pertama, agar objek pemeriksaan mengetahui dan memahami temuan hasil pemeriksaan yang merupakan infirmasi secara efektif dapat digunakan sebagai umpan balik bagi Kepala SOPD.
“Seperti perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, evaluasi dan pelaporan. Sehingga nantinya diharapkan pelaksana jadi lebih tertib, lebih disiplin dan lebih bermutu dalam melaksanakan tugasnya, sehingga tidak terjadi kesalahan yang berulang-ulang,” ucapnya.
Kedua, agar tercapai tujuan peningkatan kualitas perencanaan, pelaksanaan, pelaporan dan evaluasi. Ketiga, agar dalam menyusun perencanaan, semuanya di dasarkan pada kebutuhan pembanghnan maayarakat, bukan didasarkan keinginan SOPD.
“Keempat, merupakan pembuktian terbalik apakah ada indikator outcome dari seluruh rangkayan kegiatan proses program dan kegiatan-kegiatan pada SOPD untuk mewujudkan pembangunan Kota Palangka Raya di segala bidang,” rincinya.
(gra/beritasampit.co.id)
