Legislator Dukung Deklarasi Pemilu 2019 di Kecamatan Katingan Hilir

    KASONGAN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Katingan sangat mendukung Deklarasi Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) dan Pemilu Legeslatif (Pileg) tahun 2019, yang digelar oleh Pemerintah Kecamatan dan Polsek Kecamatan Katingan Hilir, Senin (17/12/2018).

    Pernyataan tersebut diungkapkan Hj Rusdiana, Anggota Komisi I DPRD Katingan kepada wartawan dihalaman Kantor Camat Katingan Hilir. Dengan digelarnya deklarasi tersebut menurutnya, bukan hanya sekedar didengar saja, tapi diharapkan bisa dilaksanakan dengan sebaik mungkin. Karena, deklarasi tersebut berisikan beberapa pernyataan dan perjanjian yang wajib ditaati bersama.

    “Bukan saja bagi kami sebagai wakil rakyat, tapi ditaati juga oleh seluruh elemen masyarakat di kecamatan Katingan Hilir pada khususnya dan masyarakat Katingan pada umumnya,” terangnya. Selanjutnya, dia menyebutkan beberapa pernyataan yang ada didalam deklarasi tersebut, diantaranya siap menuju Pilpres dan Pileg tahun 2019 yang aman, damai, kondunsif dan tanpa hoax. “Semua isi deklarasi ini kami bacakan bersama ketika kami menghadiri gelar deklarasi Pemilu 2019 di kecamatan Katingan Hilir,” ujar legislator Partai Bulan Bintang (PBB) ini.

    Terkait dengan keikutsertaannya di dalam Pileg tahun 2019 mendatang, jika memang Allah SWT, Tuhan yang maha kuasa berkehendak dirinya duduk kembali menjadi wakil rakyat di DPRD Kabupaten Katingan priode 2019-2024 nanti, dirinya berjanji akan mendahulukan kepentingan masyarakat dari pada dirinya sendiri.

    Maksudnya, Ia akan memperjuangkan semua aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat atau konstituennya. Karena menurutnya, duduk di rumah wakil rakyat merupakan amanah dan kepercayaan dari masyarakat yang memilihnya. “Oleh karena itu, apapun yang diminta dan disampaikan oleh masyarakat, akan saya perjuangkan,” janji anggota dewan asal daerah pemilihan (dapil) Katingan I yang meliputi wilayah kecamatan Katingan Hilir, Pulau Malan dan Tewang Sanggalan Garing ini.

    Meskipun berjanji untuk menyampaikan semua aspirasi masyarakatnya, namun Rusdiana juga memohon maaaf kepada masyarakatnya, bila sewaktu-waktu nanti hanya beberapa aspirasi saja yang masuk di dalam program nantinya. “Pasalnya, bukan berarti tidak dimasukkan, akan tetapi lantaran mendahalukan aspirasi yang kebutuhannya mendesak,” pungkasnya.

    (ar/beritasampit.co.id)