Tahun 2019, BPOM Siap Bergerilya Untuk Masyarakat Kobar, Lamandau dan Sukamara Semakin Sehat

    PANGKALAN BUN – Ditahun 2019 ini, Badan Pengawas dan Makanan (BPOM) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) siap mendukung masyarakat di tiga kabupaten hidupnya semakin sehat. Tiga kabupaten itu yakni Kabupaten Kobar, Sukamara dan Kabupaten Lamandau.

    “Saya bersyukur ke BPOM Pusat, karena permintaan kami untuk menambah personil sudah dikabulkan, dari jumah 12 personil sekarang jumlahnya menjadi sekitar 35 personil,” kata Kodon Tarigan SSi Apt, selaku Kepala Kantor BPOM Kabupaten Kobar saat dibincangi beritasampit.co.id diruang kerjanya, Kamis (14/2/2019).

    Dengan adanya penambahan personil, lanjut Kodon Tarigan, ibarat dirinya kepala pasukan tempur. Coba saja bayangkan wilayah Kabupaten Kobar luasnya satu setengan wilayah provinsi Jawa Timur, belum termasuk Kabupaten Sukamara dan Lamandau.

    “Nah sekarang kalau personilnya sudah bertambah pihaknga siap ‘bergerilya’ melaksanakan tugas sesuai dengan fungsi utama BPOM yakni mendukung Kabupaten Kobar, Sukamara dan Lamandau, warga masyarakatnya semakin sehat,” ujar Kodon Tarigan.

    Diakuinya, keberadaan BPOM di Kabupaten Kobar masih embrio, mengingat baru sekitar 4 bulanan. Tapi saat uji coba melaksanakan giatnya di Kabupaten Kobar ternyata banyak barang dagangan dan obat yang berhasil diamankan karena melanggar aturan BPOM.

    Walhasil, kata Kodon Tarigan, setelah katakanlah uji coba melakukan razia dua bulan yang lalu ternyata cukup mengejutkan. Maka pihaknya tidak sertamerta terus turun kelapangan untuk melakukan razia obat dan makanan. Tapi langsung koordinasi dengan sejumlah dinas terkait untuk bersama-sama menertibkan obat dan makanan.

    Dari uji coba dua bulan yang lalu merazia obat dan makanan, tambah dia, hasilnya cukup lumayan maka BPOM Pusat pun sangat mendukung dengan menambah personil BPOM.

    “Karena personil sudah cukup, sekarang tinggal meningkatkan koordinasi denga semua dinas terkait,dan perusahaan serta para pedagang lainnya .Tadi siang saya sudah kordinasi dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Disperindag. Harapan Kami BPOM tolong dukung oleh semua pihak khususnya masyarakat, karena kami BPOM untuk mensukseskan masyarakat lebih sehat tidak bisa sendirian,” tukas Kodon Tarigan.

    (man/beritasampit.co.id)