Baamang Bakal Punya Pasar Tradisional Dengan Konsep Ramah Lingkungan

    SAMPIT – Guna memudahkan masyarakat untuk berbelanja kebutuhan bahan pokok, dibangun sebuah pasar tradisional ramah lingkungan yang bersih dan sehat.

    Pembangun pasar ini berkaca dari banyaknya permintaan masyarakat khsusunya para pedagang, serta memudahkan masyarakat di Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari.

    Ide dalam hal mendorong peningkatan ekonomi dan membantu masyarakat inipun memuncul dari salah satu tokoh masyarakat Baamang yakni Supriyadi Ellyas. Bersama warga sekitar lokasi pasar melakukan rapat bersama untuk membahas pembangunan pasar tradisional berkonsep ramah lingkungan ini.

    “Alhamdulillah, pasar ini sudah terbangun dan hampir rampung. Rencananya pasar ini akan dibuka bulan April nanti,” jelas Supriyadi yang biasa disapa Bang Yadi, Senin (4/3/2019).

    Dirinya menabahkan, pasar tersebut akan dinamai pasar Al Kamal. Sebab, pasar tersebut berdiri bersebelahan dengan Masjid setempat. Kemudian menurut Yadi, pihaknya sudah menyiapkan 140 lapak bagi pedagang dan semua sudah terisi. Pasar ini juga rencananya buka setiap hari dengan jam yang ditentukan.

    Ditambahkan, pasar ini juga akan dilengkapi dengan pos keamanan, serta saluran pembuangan, tempat sampah, serta WC umum. Kedepan akan dilakukan pengembangan serupa dengan memperluas area dan saat ini tinggal proses rampung pembangunan. Hal ini pun disambut baik oleh Muchlis masyarakat sekitar.

    Menurutnya, dengan adanya pasar tradisional ini sangat membantu masyarakat. Selain itu dapat membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar. “Kami sangat setuju, dengan adanya pasar ini nanti tidak perlu repot lagi jauh-jauh kepasar besar dan cukup didekat rumah saja,” ungkapnya.

    (raf/beritasampit.co.id)