PLN Akan Bangun SUTT di Kobar, Begini Reaksi Wakil Bupati

    Editor: Akhiruddin

    PANGKALAN BUN – Pemerintah Daerah Kabupaten Kotawaringin Barat Bersama PT PLN, Kamis (11/4) menggelar sosialisasi rencana pembangunan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 KV Pangkalan Bun – Sukamara dan Nanga Bulik – Incomer. Pembangunan tersebut guna memperluas sistim Kelistrikan yang di alirkan dari Barito Kalimantan Selatan.

    Dalam acara sosialisasi itu di hadiri Wakil Bupati Kobar Ahmadi Riansyah, Wakil Ketua I DPRD Kobar Rusdi Gozali dan Senior Manager pertanahan dan komunikasi PT PLN ( Persero ) UIW KSKT, Albert.

    Wakil Bupati Kobar Ahmadi Riansyah mengatakan bahwa Pemkab kobar sangat menyambut baik rencana pembangunan SUTT 150 KV ini dimana saat ini jaringan sudah selesai pembangunannya di Wilayah Kobar tinggal disalurkan dari Pangkalan Bun ke Kabupaten Sukamara dan Lamandau.

    “Ada 119 tapak tower yang melalui Kabupaten Kobar, dan progresnya pada bulan Mei sudah dimulai, melalui sosialisasi ini diharapkan semua pihak mendukung rencana pembangunan itu terutama bagi yang di lalui untuk pembangunan tapak tower, diharapkan ini pun harus disosialisasikan kepada masyarakat, sehingga ada kesamaan persepsi dalam mendukung pembangunan SUTT 150 KV ini,” kata Wakil Bupati Ahmadi Riansyah usai memimpin rapat sosialisasi rencana pembangunan SUTT 150 KV.

    Wakil Bupati Kobar mengharapkan setelah mendapatkan dukungan dari semua pihak maka pada tahun 2019 ini juga aliran sudah terhubung sampai Kabupaten Lamandau.

    “Inti dari keberadaan SUTT yang sudah tersambung di Kobar agar mampu mengaliri rumah rumah warga yang membutuhkan termasuk juga industri, karena di Kobar juga masih ada desa desa yang belum di aliri listrik, sehingga dengan adanya SUTT ini ada azas keadilan bagi masyarakat khususnya masyarakat desa yang selama ini merindukan aliran listrik PLN,” ujar Ahmadi Riansyah.

    Sementara itu Albert mengatakan pihaknya sangat berterima kasih kepada Pemkab kobar yang begitu respon memfasilitasi kegiatan sosialisasi rencana pembangunan SUTT 150 KV.

    “Kami menargetkan pada tahun 2020 pembangunan SUTT 150 KV ini akan selesia asalkan semua pihak mendukung rencana pembangunan itu karena pembangunan transmisi yang besar ini sangat penting guna meratakan Kelistrikan,” terang Albert. (man/beritasampit.co.id)